Harga Telur di Gorontalo Meroket hingga Rp 60 Ribu per Rak Jelang Idul Adha

Harga Telur di Gorontalo Meroket hingga Rp 60 Ribu per Rak Jelang Idul Adha

Apris Nawu - detikSulsel
Selasa, 28 Mei 2024 12:10 WIB
Harga telur di Gorontalo meroket hingga Rp 60.000 per rak jelang Idul Adha. Apris Nawu/detikcom
Foto: Harga telur di Gorontalo meroket hingga Rp 60.000 per rak jelang Idul Adha. Apris Nawu/detikcom
Gorontalo - Harga telur ayam di Gorontalo mengalami kenaikan signifikan menjelang Idul Adha. Komoditas pangan itu dijual dengan harga Rp 60.000 per rak.

Pantauan detikcom di Pasar Sentral dan Pasar Liluwo Kota Gorontalo, Selasa (28/5/2024), harga telur Rp 60 ribu per rak tersebut semula hanya dipatok Rp 54 ribu per rak pada pekan lalu. Sementara sejumlah komoditas lain seperti minyak goreng, bawang, sayuran, dan beras terpantau masih stabil.

Untuk cabai rawit dipatok dengan harga Rp 60 ribu per kg. Kemudian pada komoditas sayur, harga kangkung darat dan kangkung air dijual dengan harga Rp 5.000 per ikat.

Sementara cabai besar berada di kisaran harga Rp 40.000/Kg, dan cabai keriting berada di harga Rp 40.000/Kg. Salah seorang pedagang Pasar Sentral Gorontalo Ama (48) mengatakan kenaikan harga telur sudah terjadi pekan lalu.

"Iya, baru minggu kemarin naik ini telur ayam disini harga Rp 60.000 ribu per rak, semua pasar di Kota Gorontalo," ujar Ama saat ditemui di lokasi.

Ama mengatakan kenaikan harga telur ayam karena stok yang menipis sementara permintaan konsumen meningkat. Dia menyebut suplai telur ayam dari setiap kabupaten se-Provinsi Gorontalo terbatas.

"Ini menipis stok pengambilan telur ayam. harganya saja beda dengan yang kami jual," bebernya.

Sementara pedagang Pasar Liluwo Gorontalo, Rini S (52) menuturkan telur ayam masih berpotensi mengalami kenaikan menjelang Idul Adha. Hal itu karena tingginya permintaan dari pedagang sementara pasokan telur akan semakin berkurang.

"Saya mengira nantinya kita lihat pasti harag telur ayam ini akan naik drastis. Dan ini pernah tahun lalu akan sama dengan tahun ini," ungkap Rini.

Rini menambahkan kenaikan harga hanya terjadi pada telur ayam. Sedangkan komoditas lainnya seperti cabai rawit, bawang, minyak goreng, sayuran lain, hingga beras masih stabil.

"Di sini saya jual bawang merah harga Rp 40.000/Kg, tomat Rp 9.000/Kg, minyak goreng curah Rp 25.000 botol besar, botol kecil Rp 10.000 dan beras Rp 12.00 per kilogram," imbuhnya.


(hmw/sar)

Hide Ads