Mantan Gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel) Andi Sudirman Sulaiman mengambil formulir pendaftaran di tim penjaringan calon kepala daerah (cakada) pada 3 partai politik (parpol). Andi Sudirman mengambil formulir di PKS, PAN dan PKB sehari setelah diusul oleh DPW NasDem Sulsel berpasangan dengan Fatmawati Rusdi maju di pemilihan gubernur (Pilgub) Sulsel.
Andi Sudirman mengambil formulir di 3 partai tersebut lewat tim pemenangannya secara berturut-turut pada Senin (27/5/2024). Di PKB, tim Andi Sudirman diterima oleh Sekretaris DPW PKB Sulsel Muhammad Haikal beserta sejumlah pengurus PKB Sulsel.
"Kami perlu sampaikan bahwa PKB adalah partai terbuka siapa pun bisa bergabung dengan PKB, bisa jadi cakada di PKB karena prinsip kami terbuka dan tidak diskriminatif," kata Sekretaris DPW PKB Sulsel Muhammad Haikal menyambut tim Andi Sudirman di kantornya, Jalan Toddopuli Raya, Senin (27/5).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Tidak satupun warga negara dilarang atau tidak diberi ruang untuk maju sebagai cakada di PKB. Mudah-mudahan pertemuan kita hari ini adalah awal dari gerakan kita semua untuk membangun Sulsel yang lebih maju, memberi manfaat yang sebesar-besarnya," jelas Haikal.
Haikal menyebut Andi Sudirman merupakan figur cakada ke-5 yang mengembalikan formulir di PKB Sulsel. Bahkan Wali Kota Makassar Mohammad Ramdhan 'Danny' Pomanto dan politikus partai Golkar Ilham Arief Sirajuddin (IAS) yang sudah mengembalikan formulir dijadwalkan akan menjalani fit and proper test di DPP PKB besok, Selasa (28/4).
"Sudah 5 yang ambil formulir, 2 yang mengembalikan yaitu Pak IAS dan Pak Danny. Kalau jadwal, sudah dijadwalkan pak IAS dan Pak DP besok uji kompetensi di DPP. Yang ambil Pak Panglimata' (Mayjen TNI Purn Andi Muhammad Mappanyukki), Pak Annar Sampetoding, Pak Danny, Pak IAS dan tadi pak Andi Sudirman," jelasnya.
Perwakilan tim Andi Sudirman, Haeruddin mengatakan sebanyak tiga partai dalam sehari didatanginya mengambil formulir. Pihaknya masih akan berkomunikasi dengan partai lain yang siap menerima mereka untuk mendaftar.
"Hari ini kita 3 partai, tadi di PKS jam 11 siang kemudian PAN dan sore ini diterima PKB. Besok insyaallah kita baru tentukan lagi partai mana yang bisa menerima kami. Pekan ini, siapa pun partai yang buka kita akan daftar," ujarnya.
Heruddin mengungkap alasan Andi Sudirman baru akan mendaftar di penjaringan partai-partai. Dia menyebut itu merupakan bagian dari strategi.
"Ada yang disebut dinamika politik, perlu kita hitung kapan waktunya bergerak. Tidak ada hal spesifik lain, itu dinamika politik," ujarnya.
Haeruddin mengungkapkan Andi Sudirman tetap menghargai parpol lain meski telah diusul oleh DPW NasDem Sulsel yang notabene bisa mengusung sendiri tanpa berkoalisi. Dia memastikan Andi Sudirman akan daftar di semua parpol yang membuka pendaftaran penjaringan cakada.
"Walaupun sudah ada yang memberi rekomendasi kita tetap akan ke partai lain mengambil formulir. Maksudnya sebagai bentuk apresiasi, sebagai bentuk penghargaan kita kepada partai lain. Kita juga akan mendaftar ke partai lain dan sangat membutuhkan partai lain," jelasnya.
(ata/ata)