.webp)
Polisi yang tergabung dalam Satgas Preventif Ops Madago Raya di Sulawesi Tengah (Sulteng) menggelar kegiatan hipnoterapi kepada 157 warga di Kabupaten Poso. Hipnoterapi bertujuan untuk membantu warga sembuh dari penyakit yang dideritanya.
"Melalui kegiatan ini, kami ingin membantu masyarakat yang mungkin mengalami trauma healing atau tekanan sosial di wilayah ini, menyembuhkan penyakit seperti asam urat, keram pada kaki, sakit kepala, dan lain sebagainya," ujar Perwakilan Satgas Madago Raya Ipda Zulfahdi Nur Lubis kepada wartawan, Selasa (14/5/2024).
Zulfahdi mengatakan Satgas Madago Raya menggelar kegiatan hipnoterapi di 3 wilayah yaitu Desa Uweralulu dan Desa Lape di Kecamatan Poso Pesisir, serta Desa Tangkura di Kecamatan Poso Selatan pada Senin (13/5). Ia menyebut kegiatan ini sudah dilaksanakan sebanyak 13 kali selama 2024.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kegiatan hipnoterapi ini sudah dilaksanakan sebanyak 13 kali sejak tahun 2024. Hal ini menunjukkan komitmen Satgas Madago Raya dalam membantu masyarakat dan menciptakan lingkungan yang aman dan kondusif," terangnya.
Menurut Zulfahdi, masyarakat sangat antusias terhadap kegiatan hipnoterapi ini. Dia menyebut sebanyak 157 warga dari 3 desa mengikuti kegiatan tersebut.
"Sebanyak 157 warga dari tiga desa yang mengikuti merasa terbantu setelah mengikuti sesi hipnoterapi," sebutnya.
Sementara itu, Kepala Desa Tangkura, I Made Sumerta menyampaikan rasa terima kasihnya kepada Satgas Madago Raya atas kepedulian terhadap kesehatan mental masyarakat di desanya. Kegiatan itu kata dia, sangat dirasakan manfaatnya oleh warga.
"Kegiatan ini luar biasa sangat bermanfaat bagi warga tanpa obat mereka bisa langsung merasakan kesembuhan," ujar I Made.
Turut hadir dalam kegiatan hipnoterapi di antaranya, Kaposko Operasi Madago Raya Kompol Robi Utomo, Kaminops AKP Setiyo Wibowo, pejabat serta personel yang tergabung dalam Operasi Madago Raya serta pemerintahan desa.
(ata/asm)
