Penjabat (Pj) Gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel) Bahtiar Baharuddin mengungkap progres proyek stadion di kawasan GOR Sudiang Makassar. Bahtiar mengatakan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) saat ini akan merevitalisasi kawasan GOR Sudiang sambil stadion utama dibangun.
Bahtiar mengatakan Lapangan Pemuda di GOR Sudiang yang pertama kali akan direvitalisasi oleh Kementerian PUPR. Hal itu disampaikan oleh Bahtiar usai melakukan peninjauan kembali lahan pembangunan stadion di kawasan tersebut pada Minggu (12/5).
"(Lapangan Pemuda) Dibantu untuk lakukan revitalisasi, perbaikan, termasuk kawasan lainnya. Saya kira otomatislah. Ketika stadion internasional terbangun maka kawasan di sekitarnya harus juga memiliki kualitas seperti itu. Dan pasti akan berkembang kawasan-kawasan ekonomi baru di sekitarnya. Perhotelan, restoran, mal dan itu pasti otomatis itu menjadi kebutuhan," kata Bahtiar kepada wartawan di GOR Sudiang, Minggu (12/5/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kendati demikian, dia menyebut Pemprov Sulsel juga bakal ikut membantu Kementerian PUPR dalam proyek revitalisasi di kawasan tersebut. Utamanya fasilitas publik yang selama ini tidak berfungsi dan cenderung terabaikan.
"Kita kan di sini sudah ada tinggal pembenahan. Kementerian PU juga siap bantu dan nanti Pemprov pikirkan apa kita bisa bangun yang lain. Dan fasilitas publik banyak sekali, di sebelah sana ada arena untuk sepeda, untuk kolam renang dan semua itu tidak berfungsi sekarang," ungkapnya.
Bahtiar menuturkan kerja sama dengan Kementerian PUPR untuk merevitalisasi kawasan GOR Sudiang dilakukan demi terwujudnya kawasan olahraga yang representatif. Dia pun memastikan, aset yang terabaikan itu akan difungsikan kembali secara bertahap.
"Sayang sekali padahal ini aset yang luar biasa nda berfungsi. Ini akan kita fungsikan kembali secara bertahap. Kita bekerja sama kementerian sehingga ini benar-benar jadi kawasan olahraga," lanjut Bahtiar.
Proyek Stadion Masuk Pembangunan Nasional
Selain itu, Bahtiar memastikan pembangunan stadion di kawasan GOR Sudiang dibiayai APBN. Apalagi, kata dia, proyek tersebut menjadi program nasional usai ditetapkan dalam Musyawarah Perencanaan Pembangunan Nasional (Musrenbangnas).
"Hasil menggembirakan, tanggal 30 April kan ada Musrenbangnas, dan dalam dokumen perencanaan ada kesepakatan dan ini sudah masuk menjadi bagian dokumen pembangunan nasional kita untuk pembangunan stadion," jelasnya.
Dia menambahkan, pembangunan stadion yang masuk ke dalam agenda pembangunan nasional membawa angin segar dan menunjukkan progres yang signifikan. Dia memastikan perkembangan pembangunan stadion akan dievaluasi secara berkala.
"Sebagai Pj Gubernur saya harus evaluasi dari waktu ke waktu. Jangan apa yang kita bicarakan bulan lalu tidak ada progres. Hasilnya sangat baik. Ternyata dari tim PUPR sudah mengumpulkan beberapa tim termasuk mengecek tanahnya. 40 orang mengecek tanahnya seperti apa untuk perencanaannya," katanya.
"Ini dipastikan sudah bisa terbiayai oleh APBN kita melalui Kementerian PUPR. Saya juga sengaja mengajak kawan-kawan di Makassar mengecek lagi. Karena progresnya sudah semakin jelas dan komitmen kita dengan Kota Makassar yang membangun jalannya," urai Bahtiar.
Di sisi lain, Bahtiar juga menunggu perencanaan dari Kementerian PUPR terkait rencana groundbreaking pembangunan stadion itu. Mulanya, groundbreaking itu direncanakan Juli 2024 dan diiringi dengan pembangunan akses jalan penghubung ke stadion tersebut.
"Kalau hitungan kawan-kawan PUPR dari sisi perencanaan dulu. Perencanaan ini kan perlu waktu dulu. Bagi kami tidak ada masalah tapi lebih cepat lebih baik," paparnya.
"Iya kan rencana awal bulan 7. Nah apakah bulan 7-nya stadionnya tidak bisa. Ya, paling tidak mungkin kawasan lainnya. Bisa kawasan pendukungnya, ini kan kita bangun jalan akses di sekitarnya yang sedang kita kerjakan bersama Makassar," tutup Bahtiar.
(hsr/hsr)