Pemuda Asal Sulteng Tewas Tenggelam Saat Berenang di Pelabuhan Ternate

Maluku Utara

Pemuda Asal Sulteng Tewas Tenggelam Saat Berenang di Pelabuhan Ternate

Nurkholis Lamaau - detikSulsel
Jumat, 10 Mei 2024 12:51 WIB
Pria di Ternate tewas tenggelam saat berenang.
Foto: Pria di Ternate tewas tenggelam saat berenang. (Dok.Istimewa)
Ternate -

Pemuda berinisial A (30) asal Sulawesi Tengah (Sulteng), tewas tenggelam saat berenang bersama rekannya di Kota Ternate, Maluku Utara. Sebelum tenggelam, korban sempat meminta temannya untuk merekam aksinya berenang lewat video.

"Iya (korban minta direkam video sebelum berenang), itu yang rekam (video) temannya," ujar Kapolsek Pelabuhan Ahmad Yani Ternate, Iptu Rio Febri Wiratama kepada detikcom, Jumat (10/5/2024).

Peristiwa itu terjadi di dekat areal labuh kapal milik Basarnas di Pelabuhan Ahmad Yani, Kelurahan Kota Baru, Kecamatan Ternate Tengah, Kota Ternate pada Kamis (9/5) sekitar pukul 16.30 WIT. Korban berenang saat hujan deras mengguyur wilayah Ternate.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Saat itu hujan deras, kami mendapat laporan dari warga, kemudian kami mendatangi TKP," katanya.

Namun korban sudah dalam kondisi tidak sadarkan diri saat personel tiba di lokasi. Korban kemudian dilarikan ke rumah sakit.

ADVERTISEMENT

"Sampai di sana, korban sudah dilarikan ke rumah sakit menggunakan ambulans Karantina Kesehatan. Tapi sesampainya di rumah sakit, korban meninggal dunia," ujar Rio.

Menurut Rio, korban saat itu sedang berenang bersama sejumlah bocah. Namun korban tenggelam hingga meninggal dunia karena menelan air laut hingga kehabisan napas.

"Saat itu korban sedang berenang (bersama sejumlah bocah). Kalau meninggalnya karena dia terlalu banyak kemasukan (menelan) air dan kehabisan napas," imbuh Rio.

Dalam video beredar, korban berenang mengenakan celana pendek biru dan bertelanjang dada. Sebelum melompat ke laut, korban sempat meminta videonya diambil dengan posisi portrait.

"Oh, kasih berdiri (video portrait), kasih berdiri," pintu korban kepada temannya yang merekam video.

Tidak berselang lama, tiba-tiba korban berteriak meminta tolong secara berulang kali. Terdengar juga suara bocah menyebut jika korban sudah tidak mampu berenang.

Dalam penggalan video lainnya, sejumlah pria dan bocah mengangkat korban dengan membalikkan kepala korban ke bawah. Terdengar ada suara pria yang meminta tubuh korban digoyang agar korban sadar.




(sar/ata)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads