Banjir bandang menerjang dua kecamatan di Kabupaten Wajo, Sulawesi Selatan (Sulsel). Akibatnya, Jalan Poros Wajo-Palopo menjadi lumpuh total malam ini.
"Kecamatan Pitumpanua, dan Kecamatan Keera yang banjir. Untuk Kecamatan Pitumpanua tepatnya di Kelurahan Benteng arus lalu lintas di Poros Wajo-Palopo lumpuh," ujar Kalaksa BPBD Kabupaten Wajo Syamsul Bahri kepada detikSulsel, Jumat (3/5/2024).
Syamsul mengatakan banjir menerjang Desa Awo dan Desa Awota di Kecamatan Keera. Sementara di Kecamatan Pitumpanua ada 9 desa dan 4 kelurahan yang terendam.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"13 desa dan kelurahan di Kecamatan Pitumpanua seperti Desa Tanrongi, Desa Jauh Pandang, Desa Padangloang, Desa Marannu, Desa Lowa, Desa Abbanderang, Desa Alelebbae, Desa Lacinde. Lalu Desa Simpellu, Kelurahan Siwa, Kelurahan Tobarakka, Kelurahan Bulete, Kelurahan Benteng," bebernya.
Menurut Syamsul, banjir melanda dua kecamatan tersebut akibat intensitas hujan yang tinggi pada Jumat (3/5) sejak pukul 00.13 Wita. Sungai Awo pun meluap karena tidak menampung menampung debit air.
"Banjir bandang terjadi karena sungai tidak mampu menampung debit air, dan sampai saat ini masih terjadi hujan. Terparah di Desa Awo, Awota dan Jauh Pandang," sebutnya.
Syamsul menambahkan banjir kali ini mengakibatkan kerusakan pada rumah warga, sarana pendidikan, area persawahan dan kebun. Pihaknya saat ini masih melakukan pendataan di lapangan.
"Saat ini kita masih melakukan pendataan berapa kartu keluarga terdampak, berapa sekolah dan fasilitas umum yang tergenang," jelasnya.
(hsr/hsr)