Beredar Flyer Paket Andi Sudirman-Fatmawati, Begini Respons NasDem Sulsel

Beredar Flyer Paket Andi Sudirman-Fatmawati, Begini Respons NasDem Sulsel

Sahrul Alim - detikSulsel
Jumat, 19 Apr 2024 17:43 WIB
Flyer Andi Sudirman Sulaiman-Fatmawati Rusdi.
Foto: Flyer Andi Sudirman Sulaiman-Fatmawati Rusdi. (Dok. Istimewa)
Makassar -

DPW NasDem Sulawesi Selatan (Sulsel) merespons sejumlah flyer atau selebaran di media sosial yang menampilkan mantan Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman (ASS) dan mantan Wakil Wali Kota Makassar Fatmawati Rusdi dipaketkan di Pilgub Sulsel 2024. NasDem Sulsel menegaskan pasangan tersebut belum final diusung sebagai bakal calon gubernur dan wakil gubernur.

Wakil Ketua Bidang Organisasi, Kaderisasi dan Keanggotaan (OKK) DPW NasDem Sulsel Tobo Haeruddin mengatakan NasDem belum menentukan sikap figur yang akan diusung di Pilgub. NasDem masih ingin menerima masukan atau saran dari kader, tokoh masyarakat, akademisi dan lainnya soal sosok pemimpin yang cocok untuk Sulsel lewat program Sulsel Mendengar.

"Kami akan lakukan (Sulsel Mendengar) sampai 3 minggu ke depan, satu kali satu minggu. Minggu lalu sudah dibuat interaktif untuk mendengarkan saran dan masukan sosok dan figur mana yang cocok untuk Sulsle ke depan," kata Tobo kepada detikSulsel, (19/4/2024).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dia mengaku tak mengetahui siapa pihak yang membuat flyer itu. Meski demikian NasDem tidak mempersoalkannya.

"Bukan dari kami, kalau dari kami berarti mengkhianati kami punya program tentang NasDem Mendengar. Belum final itu (paket Sudirman-Fatma) mungkin sifatnya pribadi atau apa," katanya.

ADVERTISEMENT

"Mungkin pihak yang ingin tes-tes ombak saja, tapi kita hargai lah semua. Itukan bagian dari dinamika," tambah Tobo.

Soal peluang NasDem usung Andi Sudirman, Tobo mengaku NasDem belum berbicara figur. Meski dia akui sudah ada beberapa figur calon gubernur yang ingin diusung oleh NasDem.

"Belum, kita belum bicara figur. Bukan cuma Andi Sudirman, tapi ada beberapa figur yang masuk (ingin diusung NasDem)," katanya.

Ditanya soal kapan ancang-ancang NasDem akan memutuskan sikap untuk usungan di Pilgub, Tobo mengaku NasDem tak ingin gegabah. Sebagai pemenang di Pileg Sulsel, NasDem tak ingin salah pilih usungan.

"Kita masih mau mendengar dulu, kita tidak gegabah untuk menentukan figur, karena bagaimana pun juga NasDem lagi seksi-seksinya karena bisa mengusung sendiri. Kita tidak mau salah mengusung lantas akhirnya nanti tidak sesuai keinginan masyarakat," ujarnya.

Dia menilai kemenangan NasDem di Pileg harus dibarengi dengan kemenangan di Pilgub. Apalagi kemenangan tersebut dengan menumbangkan keperkasaan Golkar di Sulsel.

"Pileg kemarin sudah memberi kepercayaan kepada NasDem tampil sebagai pemenang dan mengalahkan hegemoni Golkar selama beberapa puluh tahun," katanya.

Lanjut Tobo, kemenangan di Pileg tak akan ada artinya jika NasDem tak menang di Pilgub. Hal itu yang menjadi pertimbangan NasDem hati-hati dalam menetapkan usungan.

"Apalagi kami ingin mengawinkan kemenangan di legislatif dengan eksekutif. Apalah arti kemenangan NasDem di Pileg ketika tidak diikuti dengan kemenangan di pilgub. Makanya kami agak hati-hati," katanya.




(sar/hmw)

Hide Ads