RMS-AIA Jajaki Potensi Koalisi NasDem-Gerindra di Pilkada Serentak 2024

RMS-AIA Jajaki Potensi Koalisi NasDem-Gerindra di Pilkada Serentak 2024

Sahrul Alim - detikSulsel
Kamis, 18 Apr 2024 15:28 WIB
(Dari kiri ke kanan) Ketua Gerindra Sulsel Andi Iwan Darmawan Aras, Politisi Golkar Rusdin Abdullah dan Ketua NasDem Sulsel Rusdi Massde bertemu membahas Pilkada.
Foto: (Dari kiri ke kanan) Ketua Gerindra Sulsel Andi Iwan Darmawan Aras, Politisi Golkar Rusdin Abdullah dan Ketua NasDem Sulsel Rusdi Massde bertemu membahas Pilkada. (Dok. Istimewa)
Makassar -

Ketua DPD NasDem Sulawesi Selatan (Sulsel) Rusdi Masse (RMS) dan Ketua Gerindra Sulsel Andi Iwan Darmawan Aras (AIA) bertemu membahas Pilkada 2024 di kediaman politikus Golkar Rusdin Abdullah (Rudal) di Kota Makassar. Keduanya menjajaki potensi membangun koalisi untuk menyambut Pilkada serentak ke depan.

Pertemuan itu berlangsung di kediaman pribadi Rudal di Jalan Hertasning, Makassar, Selasa (16/4) malam. Sekretaris DPW NasDem Sulsel Syaharuddin Alrif membenarkan silaturahmi antara ketiga politisi tersebut.

"RMS, Rudal dan Andi Iwan Darmawan aras sahabat lama di HIPMI bahas koalisi NasDem-Gerindra untuk Pilgub dan Pilkada 24 kabupaten/kota se-Sulsel," ujar Syaharuddin Alrif kepada wartawan, Kamis (18/4/2024).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Syahar menyampaikan NasDem menjadi parpol primadona di Pilkada khususnya di Pilgub Sulsel usai menjadi pemenang dengan meraih 17 kursi di DPRD Sulsel. Meski bisa mengusung sendiri di Pilgub Sulsel, NasDem tetap membuka peluang koalisi dengan partai lain.

"Jadi peluang bekerja sama dengan partai manapun termasuk Gerindra terbuka lebar untuk Pilgub dan Pilkada kabupaten/kota," ujar Syahar.

ADVERTISEMENT

AIA juga mengakui pertemuannya dengan RMS dan Rudal membahas Pilkada dalam suasana santai. Dia tak menampik bahwa pertemuan ini membahas peluang koalisi di Pilgub Sulsel dan Pilkada serentak.

"Termasuk ngobrol-ngobrol santai terkait Pilkada. Baik gubernur maupun bupati dan wali kota. Sebagai sahabat, membicarakan konstelasi perpolitikan di Sulawesi Selatan. Itu non formal, pertemuan para sahabat, sekaligus melihat kemungkinan-kemungkinan untuk bekerja sama. Tentu menghadapi perpolitikan di Sulsel. Jadi itu, bincang-bincang santai," kata AIA.

Meski demikian, Wakil Ketua Komisi V DPR RI ini, mengaku pertemuan itu baru sekadar pembicaraan awal untuk koalisi di Pilgub dan beberapa Pilkada di Sulsel. Termasuk berpeluang berkoalisi di Pilwalkot Makassar.

"Kita belum masuk teknis di wilayah itu (daerah yang potensial koalisi). Makassar salah satunya atau di Pilgub, misalkan. Jadi banyaklah kabupaten/kota," bebernya.

"Semua kita punya kader potensial. Masing-masing punya kader. Rusdi Masse punya kader, Gerindra punya kader di semua kabupaten/kota. Pertemuan ini pertemuan silaturahmi biasa," tambah AIA.

Ditanya terkait peluang Gerindra mengusung Rudal, AIA hanya menjawab dengan menyebut Rudal sebagai sahabat lama. Mereka sama-sama di kepengurusan Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI).

"Rudal termasuk sahabat kami semua. Kami ini kan berhimpun di HIPMI pada saat itu semua. Jadi pertemuan ini silaturahmi biasa, yang kebetulan saya sama RMS adalah ketua partai. Kemudian pembicaraan dan percakapan kita sedikit juga membahas secara santai tentang perkembangan perpolitikan di Sulsel," pungkas AIA.




(sar/hmw)

Hide Ads