2.490 Warga Terdampak Banjir di Buol Sulteng, 4 Rumah Hanyut Terbawa Arus

Sulawesi Tengah

2.490 Warga Terdampak Banjir di Buol Sulteng, 4 Rumah Hanyut Terbawa Arus

Hafis Hamdan - detikSulsel
Senin, 08 Apr 2024 15:54 WIB
Banjir melanda permukiman di Buol, Sulteng.
Foto: Banjir melanda permukiman di Buol, Sulteng. (Dok. Istimewa/BNPB)
Buol -

Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) melaporkan 2.490 warga terdampak banjir yang tersebar di dua kecamatan di Kabupaten Buol, Sulawesi Tengah (Sulteng). Sebanyak 4 rumah juga hanyut terbawa arus banjir.

"Empat rumah terbawa arus saat banjir melanda Kabupaten Buol, Sulawesi Tengah," ujar Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Abdul Muhari dalam keterangannya, Senin (8/4/2024).

Muhari mengatakan banjir dipicu hujan deras yang mengakibatkan meluapnya Sungai Talaki pada Minggu (7/4) pukul 20.00 Wita. Banjir menggenangi 3 desa di dua kecamatan, yakni Kecamatan Paleleh dan Paleleh Barat dengan ketinggian air 1 meter.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Air menggenangi pemukiman warga dengan ketinggian mencapai 100 sentimeter," terangnya.

Muhari melanjutkan, banjir tersebut membuat 664 rumah di 2 kecamatan tersebut terendam. Namun belum dilaporkan ada atau tidaknya korban jiwa.

ADVERTISEMENT

"Kaji cepat Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Buol mencatat 2.490 jiwa terdampak banjir. 664 unit rumah lainnya ikut terdampak," sebutnya.

Dia menuturkan kondisi banjir saat ini sudah mulai surut. Namun aktivitas warga masih lumpuh lantaran barang rumah tangga masih tertutup endapan lumpur material banjir.

"Genangan air telah surut. Walaupun demikian, aktivitas warga di dua kecamatan terdampak lumpuh. Banjir menghanyutkan perkakas rumah tangga dan menyisakan endapan lumpur," kata Muhari.

Muhari menambahkan saat ini BPBD Buol bekerja sama dengan organisasi perangkat daerah mendirikan dapur umum di masing-masing kecamatan terdampak untuk memenuhi kebutuhan makan warga. Pihaknya mengimbau masyarakat agar selalu waspada akan banjir susulan.

"Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mengimbau masyarakat Kabupaten Buol untuk selalu waspada akan banjir susulan mengingat prakiraan cuaca BMKG menunjukkan potensi hujan disertai petir pada siang hari ini," pungkasnya.

Diberitakan sebelumnya, polisi menyebut ada 3 kecamatan di Buol yang diterjang banjir yaitu masing-masing Kecamatan Lakea, Kecamatan Bokat dan Kecamatan Paleleh. Selain itu, longsor juga menerjang salah satu kecamatan yang membuat Jalan Trans Buol-Gorontalo tak bisa dilalui kendaraan.

"Tanah longsor di Desa Talaki, Kecamatan Paleleh yang mengakibatkan tidak bisa dilalui kendaraan dari Buol-Gorontalo dan sebaliknya," ujar Kasi Humas Polres Buol Ipda Ridwan saat dimintai konfirmasi detikcom, Senin (8/4).




(sar/sar)

Hide Ads