Gambaran Wakil Ketua Umum Golkar Nurdin Halid (NH) soal Pilgub Sulawesi Selatan (Sulsel) menuai reaksi Ketua DPD I Golkar Sulsel Taufan Pawe (TP). Dia menyindir NH yang seolah menjadi penentu di Golkar Sulsel.
Sindiran itu disampaikan TP saat konferensi pers di Kantor Golkar Sulsel, Jl Bontolempangan, Makassar, Rabu (4/4/2024). TP menilai NH tidak berkompeten untuk mengeluarkan pernyataan soal Pilgub Sulsel.
"Saya rasa statementnya Nurdin Halid itu tidak dalam kapasitasnya. Saya lebih berkompeten mengeluarkan statement sebagai ketua DPD I yang punya kemampuan menilai daripada dia," ujar TP.
Posisi NH sebagai wakil ketua di Golkar turut menjadi sorotan TP. Dia merasa lucu jika NH selalu tampil seolah sebagai penentu kebijakan di Golkar Sulsel.
"Dia hanya wakil ketua bidang pratama, itu surat-surat namanya pratama. Saya ketawa juga kenapakah selalu menampilkan dirinya sebagai penentu, penilai, dan lain-lain sebagainya," ucapnya.
Di sisi lain, TP berharap sikap NH tersebut tidak memicu gejolak baru di Golkar Sulsel. TP meminta agar para pengurus Golkar diberi kebebasan menentukan siapa kader yang pantas diusulkan ke DPP Golkar.
"Cukuplah datar ini Golkar, tidak usah lagi ada gejolak-gejolak. Kalau menurut saya Golkar ini harus betul-betul datar sajalah, kembalikan kepada dapurnya, kita punya dapur 24 kabupaten/kota, kasi saja," katanya.
"Kenapa? Karena itu berbanding lurus dengan eksistensi dan kerja elektoral calon gubernur kita. Jadi siapapun calon gubernur kita (Golkar) harus diterima oleh para ketua DPD II yang punya mesin partai di daerahnya masing-masing," tambah TP.
Pernyataan NH di halaman selanjutnya.
(asm/ata)