Apa yang Dilakukan saat Jumat Agung? Doa-Puasa untuk Merenungi Wafatnya Yesus

Apa yang Dilakukan saat Jumat Agung? Doa-Puasa untuk Merenungi Wafatnya Yesus

Yaslinda Utari Kasim - detikSulsel
Jumat, 29 Mar 2024 13:29 WIB
Warga Australia memperingati hari Jumat Agung dengan penampilan teatrikal prosesi jalan salin di Sydney. Ini potretnya.
Foto: AP Photo/Rick Rycroft
Makassar -

Jumat Agung merupakan salah satu dari 3 hari suci sebelum perayaan Paskah. Pada hari ini umat nasrani dapat melakukan sejumlah kegiatan untuk mengenang pengorbanan Yesus Kristus.

Lantas, apa yang dilakukan saat Jumat Agung?

Melansir Jurnal berjudul 'Gending-gending Laras Slendro dalam Ibadat Jumat Agung di Gereja hati Kudus Tuhan Yesus Pugeran', Jumat Agung merupakan perayaan memperingati wafatnya Yesus Kristus.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Umat nasrani mempercayai bahwa Yesus rela wafat di kayu salib untuk menebus dosa-dosa umat manusia. Oleh karena itu, momen pengorbanan Yesus ini diperingati secara khusus dengan ibadah.

Untuk lebih jelasnya berikut ini ibadah yang bisa dilakukan pada Jumat Agung yang dihimpun detikSulsel dari berbagai sumber. Disimak, yuk!

ADVERTISEMENT

Kegiatan Ibadah pada Hari Jumat Agung

Terdapat berbagai kegiatan yang bisa dilakukan untuk mengenang wafatnya Yesus Kristus di Jumat Agung ini. Berikut rinciannya:

1. Menghadiri Paroki Setempat

Bertepatan pada Jumat Agung, paroki tidak menyelenggarakan misa. Namun, gereja-gereja katolik akan mengadakan kebaktian untuk mengenang peristiwa Sengsara Tuhan.

Proses mengenang peristiwa Sengsara Tuhan itu dirayakan dengan Perjamuan Kudus dan penghormatan kepada salib. Kebaktian ini biasanya diadakan pada pukul 15.00.

Umat nasrani meyakini pada pukul 15.00 itulah Yesus wafat di kayu salib.

2. Mengikuti Jalan Salib

Selain menawarkan kebaktian untuk merayakan momen Sengsara Tuhan, beberapa paroki juga akan mengadakan Jalan Salib pada malam hari. Jalan salib ini menjadi momen bagi umat nasrani untuk merenungkan peristiwa-peristiwa yang terjadi pada Jumat Agung yakni penderitaan dan penyaliban Yesus. [1]

Jalan salib merupakan penggambaran kisah pengorbanan Yesus hingga dikuburkan. Rangkaian peristiwanya terdiri dari 14 gambar atau ukiran yang dirincikan sebagai berikut:

  • Yesus dijatuhi hukuman mati.
  • Yesus dibuat untuk memikul salibnya.
  • Yesus jatuh untuk pertama kalinya.
  • Yesus bertemu ibunya.
  • Simon dari Kirene disuruh memikul salib.
  • Veronica menyeka wajah Yesus.
  • Yesus jatuh untuk kedua kalinya.
  • Para wanita Yerusalem menangisi Yesus.
  • Yesus jatuh untuk ketiga kalinya.
  • Yesus dilucuti dari pakaiannya.
  • Yesus dipakukan di kayu salib.
  • Yesus mati di kayu salib.
  • Yesus diturunkan dari salib.
  • Yesus ditempatkan di kubur.

Gambar-gambar tersebut biasanya dipasang di dinding bagian dalam gereja. Para jemaat pun melakukan kebaktian dengan mengunjungi dan berdoa pada masing-masing gambar untuk merenungkan Sengsara Kristus. [2]

Jalan salib ini juga bisa direnungi dengan acara Passion Play atau drama kisah sengsara Yesus. [3]

3. Berpuasa

Pada masa Prapaskah, umat nasrani dianjurkan untuk berpuasa setiap hari Jumat. Pada Jumat Agung, dianjurkan menjalankan puasa wajib sehari penuh. [1]

Bagi umat Katolik, puasa selama hari Jumat selama masa Prapaskah adalah kewajiban. Bagi anggota gereja Katolik Latin, puasa diwajibkan dari usia 18 tahun hingga 59 tahun.

Saat berpuasa, seseorang diizinkan untuk makan satu kali makan besar serta dua kali makan dalam porsi kecil. Selain berpuasa makanan, umat Katolik berpuasa dari media sosial televisi, atau radio agar bisa meluangkan waktu lebih banyak untuk merenung. [1]

Umat Kristen mengamalkan puasa terhadap kemewahan tertentu tersebut dalam rangka meneladani laku tirakat Yesus Kristus saat berkhalwat di padang gurun selama 40 hari. [9]

4. Membaca Sengsara Tuhan dalam Alkitab

Merenungi Sengsara Tuhan dan Jalan Salib juga bisa dilakukan dengan membaca Alkitab. Terlebih bagi yang tidak bisa menghadiri jalan salin di paroki setempat.

Peristiwa penyaliban Yesus dapat ditemukan dalam Markus 15, Lukas 23, Yohanes 18, dan Matius 27.

5. Luangkan Waktu untuk Berdoa

Pada Jumat Agung, umat nasrani sebaiknya meluangkan waktu bersama Tuhan dalam doa. Umat nasrani juga bisa menghabiskan waktu berbicara dengan Yesus atau duduk diam sambil berdiri dihadapan-Nya.

Adapun doa-doa lainnya yang bisa dipanjatkan yakni Tujuh Duka Maria, Novena Kerahiman Ilahi, dan Litani Sengsara.[1]

Bagi detikers yang ingin membacakan Litani Sengsara, berikut ini bacaan doanya:

Tuhan, kasihanilah kami.
Kristus, kasihanilah kami.
Tuhan, kasihanilah kami; Kristus, dengarkanlah karni,
Kristus, kabulkanlah doa kami.
Allah Bapa di surga, kasihanilah kami,
Allah Putra, Penebus dunia, kasihanilah kami
Allah Roh Kudus, kasihanilah kami
Allah Tritunggal Kudus, Tuhan Yang Mahaesa,kasihanilah kami

doakanlah kami

Santa Maria, doakanlah kami
Santa Bunda Allah,
Santa Perawan termulia,
Bunda Kristus,
Bunda Gereja,
Bunda rahmat ilahi,
Bunda yang tersuci,
Bunda yang termurni,
Bunda yang tetap perawan,
Bunda yang tak bercela,
Bunda yang patut dicintai,
Bunda yang patut dikagumi,
Bunda penasihat yang baik,
Bunda Pencipta,
Bunda Penebus,
Perawan yang amat bijaksana,
Perawan yang harus dihormati,
Perawan yang harus dipuji,
Perawan yang berkuasa,
Perawan yang murah hati,
Perawan yang setia,
Cermin kekudusan,
Takhta kebijaksanaan,
Pohon sukacita kami,
Bejana rohani,
Bejana yang patut dihormati,
Bejana kebaktian yang utama,
Bunga mawar yang gaib,
Benteng Daud,
Benteng gading,
Rumah kencana,
Tabut perjanjian,
Pintu surga,
Bintang Timur,
Keselamatan orang sakit,
Perlindungan orang berdosa, .
Penghibur orang berdukacita,
Pertolongan orang kristen,
Ratu para malaikat,
Ratu para bapa-bangsa,
Ratu para nabi,
Ratu para rasul,
Ratu para saksi iman,
Ratu para pengaku iman,
Ratu para perawan, ,
Ratu para orang kudus,
Ratu yang dikandung tanpa dosa,
Ratu yang diangkat ke surga,
Ratu rosario yang amat suci,
Ratu pencinta damai,

Anakdomba.Allah. yang menghapus dosa-dosa dunia,sayangilah kami.
Anakdomba Allah, yang menghapus dosa-dosa dunia, kabulkanlah doa kami.
Anakdomba Allah, yang menghapus dosa-dosa dunia, kasihanilah kami. [4]

6. Merenungkan Kata-kata Terakhir Yesus

Jumat Agung juga bisa diperingati dengan merenungkan kata-kata terakhir Yesus Kristus. Kata-kata itu disebutkan juga dengan perkataan salib yang tertuang dalam Injil berikut ini: [5]

  1. Lukas 23:34, "Ya Bapa, ampunilah mereka, sebab mereka tidak tahu apa yang mereka perbuat."
  2. Lukas 23:43,"Aku berkata kepadamu, sesungguhnya hari ini juga engkau akan ada bersama-sama dengan Aku di dalam Firdaus."
  3. Yohanes 19:26-27, "Ibu, inilah anakmu!" - "Inilah ibumu!"
  4. Markus 15:34, "Allahku, Allahku, mengapa Engkau meninggalkan Aku?"
  5. Yoh 19:28 "Aku haus!"
  6. Lukas 23:46, "Ya Bapa, ke dalam tangan-Mu Kuserahkan nyawa-Ku."
  7. Yohanes 19:30, "Sudah selesai."[6]

Warna Pakaian saat Jumat Agung

Warna pakaian petugas gereja hingga kain penutup meja altar disesuaikan dengan warna liturgi pada hari tersebut. Warna liturgi sendiri terdiri dari warna putih atau kuning, merah, merah muda, hijau, ungu, dan hitam

Warna liturgi untuk Jumat Agung sendiri adalah merah. Maka, pada Jumat Agung pakaian para petugas hingga kain untuk penutup meja altar berwarna merah. [7]

Warna merah melambangkan pengorbanan dan keberanian. Biasanya warna ini dipakai oleh para martir. Warna ini biasa dipakai pada Hari Raya Jumat Agung dan Minggu Palma. [8]

Sumber:

  1. Chatolic News Agency, "5 ways to solemnly celebrate Good Friday"
  2. Laman Britannica, "Stations pf the Cross"
  3. Buku Media Inspirasi & Pewartaan St Thomas Rasul berjudul "Jalan Salib Yesus"
  4. Situs Iman Katolik, "Litani Santa Perawan Maria"
  5. Chatolic Link, "25 Things You Can Do On Good Friday To Remember Christ's Sacrifice"
  6. Laman Institut Katolitas berjudul "7 Pesan Terakhir Yesus di Kayu Salib yang Mengantar Manusia pada Keselamatan"
  7. Situs Iman Katolik, "Kalender Liturgi Bulan Maret 2024"
  8. Situs Gereja St. Yusup Ambarawa, "Warna Liturgi"
  9. Situs Yayasan Paratha Bhakti, "Mengenal Pantang dan Puasa Umat Katolik"



(edr/edr)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads