3 Kabupaten di Sulsel Tak Usulkan Formasi Kebutuhan CPNS-PPPK 2024

3 Kabupaten di Sulsel Tak Usulkan Formasi Kebutuhan CPNS-PPPK 2024

Agung Pramono - detikSulsel
Senin, 18 Mar 2024 18:14 WIB
Kepala BKD Sulsel Sukarniaty Kondolele.
Foto: Kepala BKD Sulsel Sukarniaty Kondolele. (Ahmad Nurfajri Syahidallah/detikSulsel)
Makassar -

Sebanyak 3 kabupaten di Sulawesi Selatan (Sulsel) tidak mengusulkan formasi kebutuhan calon aparatur sipil negara (CASN) tahun ini. Ketiga wilayah itupun dipastikan tidak akan menggelar seleksi penerimaan calon pegawai negeri sipil (CPNS) maupun pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK) tahun 2024.

"Terdapat 3 kabupaten yang tidak menyampaikan usulan kebutuhan ASN 2024, yakni Gowa, Sinjai dan Soppeng," ungkap Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Sulsel Sukarniaty Kondolele kepada detikSulsel, Senin (18/3/2024).

Sukarniaty tidak merinci penyebab ketiga instansi tersebut tidak mengusulkan formasi CASN ke KemenPAN-RB. Namun dia mengaku hal ini dikarenakan kemampuan APBD masing-masing daerah.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Adapun kabupaten tersebut tidak mengusulkan kebutuhan ASN disebabkan belanja pegawai Kabupaten Sinjai telah mencapai 43%, sedangkan Kabupaten Soppeng 38%," tuturnya.

Dia menambahkan, ketiga instansi tersebut juga tidak diundang dalam rapat koordinasi (rakor) KemenPAN-RB. Pasalnya mereka tidak mengajukan formasi ke pemerintah pusat.

ADVERTISEMENT

"Hasil koordinasi kami dengan Pemkab hanya 3 yang tidak mengusulkan kebutuhan dan 3 kabupaten tersebut tidak masuk dalam dftar undangan rakor MenPAN-RB kemarin," imbuh Sukarniaty.

Kepala BKPSDMA Sinjai Lukman Mannan membenarkan, Pemkab Sinjai tidak mengusulkan formasi CPNS maupun PPPK. Hal ini mempertimbangkan belanja pegawai dalam APBD.

"Di mana besaran belanja pegawai Pemkab Sinjai saat ini mencapai 43 persen melebihi batasan belanja pegawai maksimal 30 persen dari total APBD," ucap Lukman.




(sar/asm)

Hide Ads