.webp)
"Jumlah korban semula 37 orang, setelah mendapat manifest menjadi 35 orang," ujar Kepala Kantor Basarnas Makassar Mexianus Bekabel kepada wartawan, Rabu (13/3/2024).
Dalam laporan terbaru Basarnas, 35 korban tersebut terdiri dari 12 korban selamat, 2 meninggal, dan 21 lainnya masih hilang. Ke-12 korban selamat ada yang ditemukan Pulau Jampea, Kayuadi, Rajuni, dan satu korban terbaru ditemukan di Pulau Jinato.
"Ditemukan 1 orang terdampar di Pulau Jinato dalam keadaan selamat," katanya.
Mexianus menjelaskan penyebab pihaknya sempat menyebut total korban berjumlah 37 orang. Menurut dia, ada dua kru yang telah lebih dulu turun dari kapal.
"2 Orang yang sempat berada dalam kapal, dinyatakan sudah turun dari kapal dan dipastikan dalam keadaan selamat," ujarnya.
Mexianus juga meralat nama kapal tenggelam yang semula KM Dewi Jaya II menjadi KM Yuiee Jaya II. Dia memastikan pihaknya masih akan melakukan pencarian terhadap 21 korban hilang.
"Untuk pergerakan pencarian hari ini, RIB bergerak menuju ke Pulau Kayuadi dan Pulau Jampea. Fokus ke daerah sana, berdasarkan dari banyaknya penemuan korban selamat," jelas Mexianus.
Dua orang yang meninggal dunia belum diketahui identitasnya. Sementara data korban selamat antara lain sebagai berikut:
1. Dian kurniawan alamat Magelang, Jawa Tengah
2. Amirrulhak, alamat Wonokerto, Jawa Tengah
3. M Zaki Muntaha, alamat Pekalongan, Jawa Tengah
4. Waryen, alamat Pekalongan, Jawa Tengah
5. Tahmid, Pekalongan, Jawa Tengah
6. Amiluddin, Pekalongan, Jawa Tengah
7. Adi Bagus Panuntun, Pekalongan, Jawa Tengah
8. Septo Guntoro, Pekalongan, Jawa Tengah
9. Maulana Dwi Anggoro, alamat Pekalongan, Jawa Tengah
10. Sun Hen Laki
11. Muzakkir, alamat Pekalongan, Jawa Tengah
12. Amat Subechan
(hmw/hmw)
