Niat Sholat Tahajud Lengkap dengan Tata Cara Pelaksanaannya

Sholat Tahajud adalah salah satu amalan ibadah sunnah yang dikerjakan pada malam hari setelah terjaga dari tidur. Lantas, bagaimana lafal niat sholat Tahajud?

Dikutip dari laman Nahdlatul Ulama, sholat Tahajud adalah ibadah yang tidak wajib namun memiliki sejumlah keutamaan. Dalam surah al-Isra ayat 79, Allah SWT berfirman:

وَمِنَ الَّيْلِ فَتَهَجَّدْ بِهٖ نَافِلَةً لَّكَۖ عَسٰٓى اَنْ يَّبْعَثَكَ رَبُّكَ مَقَامًا مَّحْمُوْدًا

Artinya: "Pada sebagian malam lakukanlah sholat Tahajud sebagai (suatu ibadah) tambahan bagimu, mudah-mudahan Tuhanmu mengangkatmu ke tempat yang terpuji."

Sholat Tahajud merupakan kesempatan untuk merayu Tuhan dengan doa-doa dan zikir. Selain itu, kita juga dapat menyampaikan segala hal kepada-Nya tanpa ada rasa takut, malu, atau merasa dihakimi oleh siapapun.

Nah, bagi detikers yang ingin mengerjakan sholat malam ini, berikut ini lafal niat dan tata cara pelaksanaan sholat Tahajud. Yuk, simak selengkapnya!

Niat Sholat Tahajud

Berikut ini lafal niat sholat Tahajud yang dikutip dari buku Risalah Tuntunan Shalat Lengkap yang ditulis oleh Drs Moh. Rifa'i:

أُصَلِّيْ سُنَّةَ التَهَجُّدِ رَكْعَتَيْنِ لِلّٰهِ تَعَالَى

Arab Latin: Ushallî sunnatat tahajjudi rak'ataini lillâhi ta'âlâ.

Artinya: Aku niat sholat Tahajud dua rakaat karena Allah Ta'ala.

Tata Cara Sholat Tahajud

Tata cara pelaksanaan sholat Tahajud sama dengan sholat sunnah lainnya, yang membedakan hanya pada niatnya saja. Agar lebih jelas, berikut tata cara sholat Tahajud seperti dilansir dari laman Kementerian Agama RI:

• Membaca niat sholat Tahajud
• Niat dalam hati bersamaan dengan takbiratul ihram
• Membaca doa iftitah
• Membaca surah al-Fatihah
• Membaca surah dalam Alquran
• Ruku'
• I'tidal atau berdiri sebelum melakukan sujud
• Sujud
• Duduk di antara dua sujud
• Berdiri mengerjakan rakaat kedua (mengulangi gerakan rakaat pertama)
• Tahiyat
• Salam

Doa Setelah Sholat Tahajud

Masih dari laman resmi Kementerian Agama RI, setelah sholat Tahajud, detikers dapat membaca doa berikut ini:

اَللهم رَبَّنَا لَكَ الْحَمْدُ أَنْتَ قَيِّمُ السَّمَوَاتِ وَاْلأَرْضِ وَمَنْ فِيْهِنَّ. وَلَكَ الْحَمْدُ أَنْتَ مَلِكُ السَّمَوَاتِ واْلأَرْضِ وَمَنْ فِيْهِنَّ. وَلَكَ الْحَمْدُ أَنْتَ نُوْرُ السَّمَوَاتِ وَاْلأَرْضِ وَمَنْ فِيْهِنَّ. وَلَكَ الْحَمْدُ أَنْتَ الْحَقُّ، وَوَعْدُكَ الْحَقُّ، وَلِقَاءُكَ حَقٌّ، وَقَوْلُكَ حَقٌّ، وَالْجَنَّةُ حَقٌّ، وَالنَّارُ حَقٌّ، وَالنَّبِيُّوْنَ حَقٌّ، وَمُحَمَّدٌ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ حَقٌّ، وَالسَّاعَةُ حَقٌّ. اَللهم لَكَ أَسْلَمْتُ، وَبِكَ آمَنْتُ، وَعَلَيْكَ تَوَكَّلْتُ، وَإِلَيْكَ أَنَبْتُ، وَبِكَ خَاصَمْتُ، وَإِلَيْكَ حَاكَمْتُ، فَاغْفِرْ لِيْ مَا قَدَّمْتُ وَمَا أَخَّرْتُ وَمَا أَسْرَرْتُ وَمَا أَعْلَنْتُ وَمَا أَنْتَ أَعْلَمُ بِهِ مِنِّي. أَنْتَ الْمُقَدِّمُ وَأَنْتَ الْمُؤَخِّرُ لآ اِلَهَ إِلَّا أَنْتَ. وَلَا حَوْلَ وَلَا قُوَّةَ إِلَّا بِاللهِ

Arab Latin: Allâhumma rabbanâ lakal hamdu. Anta qayyimus samâwâti wal ardhi wa man fî hinna. Wa lakal hamdu anta mâlikus samâwâti wal ardhi wa man fî hinna. Wa lakal hamdu anta nûrus samâwâti wal ardhi wa man fî hinna. Wa lakal hamdu antal haqq. Wa wa'dukal haqq. Wa liqâ'uka haqq. Wa qauluka haqq. Wal jannatu haqq. Wan nâru haqq. Wan nabiyyûna haqq. Wa Muhammadun shallallâhu alaihi wasallama haqq. Was sâ'atu haqq. Allâhumma laka aslamtu. Wa bika âmantu. Wa 'alaika tawakkaltu. Wa ilaika anabtu. Wa bika khâshamtu. Wa ilaika hâkamtu. Fagfirlî mâ qaddamtu, wa mâ akhkhartu, wa mâ asrartu, wa mâ a'lantu, wa mâ anta a'lamu bihi minnî. Antal muqaddimu wa antal mu'akhkhiru. Lâ ilâha illâ anta. Wa lâ haula, wa lâ quwwata illâ billâh.

Artinya: "Ya Allah, Tuhan kami, segala puji bagi-Mu, Engkau penegak langit, bumi, dan makhluk di dalamnya. Segala puji bagi-Mu, Engkau penguasa langit, bumi, dan makhluk di dalamnya. Segala puji bagi-Mu, Engkau cahaya langit, bumi, dan makhluk di dalamnya. Segala puji bagi-Mu, Engkau Maha Benar. Janji-Mu benar. Pertemuan dengan-Mu kelak itu benar. Firman-Mu benar adanya. Surga itu nyata. Neraka pun demikian. Para nabi itu benar. Demikian pula Nabi Muhammad ﷺ itu benar. Hari Kiamat itu benar. Ya Tuhanku, hanya kepadaMu aku berserah. Hanya kepadaMu juga aku beriman. KepadaMu aku pasrah. Hanya kepada-Mu aku kembali. Karena-Mu aku rela bertikai. Hanya pada-Mu dasar putusanku. Karenanya ampuni dosaku yang telah lalu dan yang terkemudian, dosa yang kusembunyikan dan yang kunyatakan, dan dosa lain yang lebih Kamu ketahui ketimbang aku. Engkau Yang Maha Terdahulu dan Engkau Yang Maha Terkemudian. Tiada Tuhan selain Engkau. Tiada daya upaya dan kekuatan selain pertolongan Allah."

Keutamaan Sholat Tahajud

Mengutip jurnal Institut Agama Islam Negeri Sultan Maulana Hasanuddin Banten yang berjudul Nilai-nilai Spiritual Tahajud, disebutkan bahwa sholat Tahajud memiliki beberapa keutamaan seperti berikut ini:

1. Diangkatnya Derajat

Orang yang melaksanakan sholat Tahajud akan ditinggikan derajatnya oleh Allah SWT. Hal ini disebutkan dalam sebuah hadits yang diriwayatkan oleh Imam Ahmad, Imam Ibnu Hibban, dan Imam Tirmidzi.

إن في الجنة غرفة يُرَى ظَاهِرُهَا مِن بَاطِنِهَا وَبَطنُهَا مِن ظاهرها اعدها الله تعالى لِمَنْ أطعم الطعام والان الكلام وتابع الصيام وافشى السلام وصلى بالليل وَالنَّاسُ نِيَامٌ

Artinya: "Sesungguhnya di dalam surga terdapat kedudukan tinggi, yang bagian luarnya terlihat dari bagian dalamnya dan bagian dalamnya terlihat dari bagian luarnya. Allah Swt menyediakan kedudukan tinggi tersebut bagi siapapun yang memberikan makanan, melembutkan perkataan, senantiasa berpuasa, menyebarkan salam, dan sholat malam ketika manusia tertidur lelap." (HR. Ahmad, lomu Hibban, dan Tirmidzi).

2. Mendapatkan Pahala seperti Sedekah secara Sembunyi-sembunyi

Keutamaan sholat Tahajud yang satu ini disebutkan secara jelas dalam sebuah hadits yang diriwayatkan oleh Imam Thabrani. Rasulullah SAW bersabda,

فضل صلاة الليل على صلاة النهار كفضل صدقة السر على صدقة العلانية

Artinya: "Keutamaan sholat malam dibanding sholat di siang hari seperti keutamaan sedekah secara sembunyi-sembunyi dibandingkan sedekah secara terang-terangan."

3. Dikabulkannya Doa

Tuhan memang menyuruh hambanya untuk berdoa dan berjanji akan mengabulkannya. Namun mengapa masih ada doa yang belum dikabulkan? Jawabannya, mungkin karena banyak dosa dan belum pernah bertaubat, atau karena waktu berdoanya yang tidak tepat.

Sholat Tahajud adalah media yang tepat untuk menghantarkan doa kepada Allah SWT. detikers dapat memanjatkan doa apa saja, asalkan itu mengandung kebaikan.

Dalam sebuah hadits yang diriwayatkan oleh Imam Muslim, Rasulullah SAW bersabda,

ان في الليل الساعة الوانها رجل مسلم يسأل الله خيرا من أمر الدنيا والآخرة إلا اقلة بية ولك كل الاوروا

Artinya: "Sungguh di malam hari itu ada satu waktu. Tidaklah seorang muslim berdoa kepada Allah memohon kebaikan dunia dan akhirat di malam itu, kecuali Allah pasti mengabulkan permohonannya. Waktu tersebut ada pada tiap-tiap malam." (HR.Muslim).

4. Dimudahkan Jalan ke Surga

Salah satu cara yang memudahkan jalan menuju surga adalah mengerjakan sholat Tahajud. Hal ini disebutkan dengan jelas dalam sebuah hadits yang diriwayatkan oleh Imam Tirmidzi.

يَا أَيُّهَا النَّاسُ أفشو السَّلامَ وَأَطْعِمُوا الطَّعَامَ وَصَلُّوا بالليل والنَّاسُ نِيَامٌ تَدْخُلُوا الجَنَّة بسلام رواه ترميدي

Artinya: "Wahai sekalian manusia, sebarkanlah salam, berilah makan orang-orang miskin, sambunglah tali silaturahmi, dan sholatlah di malam hari di saat orang orang tidur nyenyak, niscaya kalian masuk surga dengan selamat." (HR. Tirmidzi).

5. Menghapus Kesalahan dan Mencegah Terjadinya Perbuatan Dosa

Salah satu cara yang dapat dilakukan untuk menghapus dosa adalah mengerjakan sholat Tahajud. Tidak hanya menghapus dosa, sholat sunnah yang satu ini juga bisa mencegah terjadinya perbuatan dosa.

Rasulullah SAW bersabda,

عَلَيْكُم بقيام الليل فإنَّهُ دَابُ الصَّالِحِينَ قبلكن وَهُوَ قربة إلىى رَبِّكُم ومكفرة للسيّاتِ ومنهاة للإثم رواه ترميدي

Artinya: "Hendaklah kalian berqiyamul lail (sholat tahajud karena sesungguhnya dia adalah kebiasaan orang-orang shalih yang hidup sebelum kalian. Dia (sholat tahajud) adalah salah satu bentuk pendekatan diri kepada Allah, penghapus kesalahan, dan pencegah terjadinya perbuatan dosa." (HR. Tirmidzi)

6. Sholat yang Paling Utama setelah Sholat Fardu

Sholat Tahajud memang merupakan sholat sunnah namun dalam sebuah hadits yang diriwayatkan oleh Imam Muslim, sholat Tahajud disebut sebagai sholat yang paling utama setelah sholat wajib.

أفضل الصيام بَعدَ رَمَضَانَ شَهْرُ اللهِ المُحَرَّمُ وَأَفضَالُ الصَّلاةِ بَعد المكتوبة صلاة الليل

Artinya: "Puasa yang paling utama setelah Ramadhan adalah puasa bulan Muharram, dan sholat yang paling utama setelah sholat fardu adalah sholat malam." (HR. Muslim)

Nah, itulah tadi niat sholat Tahajud lengkap dengan tata cara pelaksanaan dan keutamaannya. Semoga bermanfaat ya, detikers!

Video Gokil! Jumlah Wisatawan Pulau Padar Tembus 1.700 Orang per Hari

Video Gokil! Jumlah Wisatawan Pulau Padar Tembus 1.700 Orang per Hari