Banjir menerjang 7 kecamatan di Kabupaten Pangkep, Sulawesi Selatan (Sulsel). Bencana alam tersebut mengakibatkan sejumlah warga mengungsi ke tempat aman.
"Ada 7 kecamatan yang terendam banjir," kata Kalaksa BPBD Pangkep Muslimin kepada detikSulsel, Minggu (10/3/2024).
Muslimin menjelaskan banjir terjadi karena hujan deras menerjang Pangkep sejak Sabtu (9/3) malam. Adapun wilayah terdampak, yakni Kecamatan Pangkajene, Minasatene, Bungoro, Labakkang, Ma'rang, Segeri dan Mandalle.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Sejak tadi malam (hujan dan banjir) di Kecamatan Segeri. Kalau hari ini mulai di Kecamatan Pangkajene, Minasatene dan Bungoro dan lainnya," rincinya.
Muslimin memaparkan ada sejumlah fasilitas umum yang ikut terendam seperti puskesmas dan sekolah terutama di daerah Kecamatan Segeri. Namun tim dari BPBD dan pemerintah setempat sudah turun membantu evakuasi dan memantau kondisi warga.
"Ada (puskesmas dan sekolah) terendam. Ada warga juga yang mengungsi ke rumah keluarga mereka karena banjir tinggi sampai setinggi dada orang dewasa," beber Muslimin.
Muslimin memaparkan Pemkab Pangkep membuka posko penanganan banjir di depan Islamic Center untuk penanganan banjir dan mendistribusikan bantuan ke warga terdampak. Pihaknya masih mendata warga dan rumah terdampak banjir.
"Kami ada posko banjir di depan Islamic Center, sebagai upaya untuk penanganan bagi warga terdampak banjir," jelasnya.
Dia mengakui banjir kali ini terjadi di luar prediksi. Sebab jika berkacamata pada tahun-tahun sebelumnya, pada bulan Maret ini belum masuk ke puncak musim hujan.
"Ini juga tidak disangka akan banjir karena ini bukan musimnya (belum puncak musim hujan)," terangnya.
Camat Pangkajene Lukman Murtala menjelaskan akan dibuatkan dapur umum untuk membantu warga yang terdampak banjir. Terutama yang berada di daerahnya.
"Saat ini kami sudah berkoordinasi dengan dinas terkait dalam hal ini Badan Penanggulangan Bencana Daerah, Dinas Sosial dan Basarnas untuk membuat dapur umum," terangnya.
Pihaknya juga yang menginformasikan bagi warga yang tidak memiliki keluarga atau tempat mengungsi bisa ke kantor Kecamatan Pangkajene.
"Bagi warga yang mau mengungsi bisa ke kantor kecamatan," imbuhnya.
(sar/nvl)