Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) dan Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Kabupaten Pinrang, Sulawesi Selatan (Sulsel) sepakat untuk menjalin koalisi menuju Pilkada Pinrang. Kedua partai menyiapkan ketua partai masing-masing untuk berpaket menjadi pasangan calon.
"Kami sepakat (PKB dan PPP) berkoalisi untuk mengusung calon bupati dan wakil bupati Pinrang pada Pilkada 2024 ini," kata Ketua PKB Pinrang, Alimuddin Budung kepada media, Jumat (8/3/2024).
Dia menyampaikan untuk maju ke Pilkada Pinrang dibutuhkan syarat 8 kursi. Sementara ketika PKB dan PPP berkoalisi, syarat kursi tersebut cukup. PKB di Pileg 2024 disebutnya mengunci 5 kursi sementara PPP mendapatkan 3 kursi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Untuk mengusung calon bupati dan wakil bupati, PKB dan PPP ini cukup. Karena syaratnya kan harus delapan kursi di DPRD," terang Alimuddin Budung.
Lebih lanjut Alimuddin merincikan kader yang akan maju bertarung melalui PKB adalah dirinya sendiri. Sementara dari PPP yakni Sahabuddin yang merupakan ketua PPP Pinrang.
"Kalau di internal partai PKB saya sendiri yang diusung. Begitu juga di internal PPP, Pak Ketua PPP (Sahabuddin) diusung," bebernya.
Terkait siapa nantinya yang menjadi calon bupati dan wakil bupati, dia belum mau mengunci. Kata dia, hal tersebut akan dimantapkan lebih lanjut.
"Entah nantinya siapa yang 01 atau 02 kan nanti dibicarakan lagi," ujarnya.
Alimuddin mengatakan kedua partai ini memiliki hubungan baik di parlemen. Bahkan, kata dia infrastruktur partai sudah lengkap untuk memenangkan pilkada Pinrang.
Sementara itu, Ketua PPP Pinrang Sahabuddin mengaku pihaknya telah mantap untuk maju di Pilkada Pinrang dengan berkoalisi bersama PKB. Restu untuk maju pun dia klaim sudah dapatkan dari pengurus wilayah PPP.
"Insyallah siap berkoalisi maju di Pilkada Pinrang 2024 ini. Saya juga sudah dapat restu dari ketua wilayah PPP untuk maju di Pilkada," tutur Sahabuddin.
(asm/sar)











































