.webp)
Sebuah mobil minibus ditumpangi 15 orang sekeluarga rombongan pelayat asal Luwu Utara (Lutra) mengalami kecelakaan tunggal akibat menabrak pohon di Kabupaten Maros, Sulawesi Selatan (Sulsel). Insiden itu menyebabkan 1 orang tewas dan 3 lainnya terluka.
"Yang meninggal itu penumpang satu orang. Ada yang luka ringan tiga orang ada semua di rumah sakit," ujar Kanit Gakkum Satlantas Polres Maros Ipda Harfin kepada detikSulsel, Sabtu (17/2/2024).
Insiden itu tepatnya terjadi di Jalan Poros Pangkep-Maros, Kecamatan Lau, Kabupaten Maros, sekitar pukul 04.45 Wita, subuh tadi. Penumpang meninggal diketahui bernama Samuel Dande (62), sedangkan tiga orang yang mengalami luka tengah menjalani perawatan di rumah sakit Palaloi Maros.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Harfin menjelaskan, mobil yang dikendarai oleh Pian Pirade dari Kabupaten Luwu Utara hendak menuju ke Kota Makassar. Rombongan ini bermaksud menghadiri pemakaman salah satu anggota keluarganya.
"Mobil minibus dia berkeluarga dengan anak kecil satu, ada 15 orang. Mereka mau melayat ada meninggal, orang tuanya meninggal, jadi mau hadiri penguburannya tapi mengalami kecelakaan," jelas Harfin.
Harfin menyebut mobil tersebut secara tiba-tiba oleng ke kiri. Akibatnya, mobil hilang kendali dan menabrak sebuah pohon yang berada di pinggir jalan.
"Jadi itu mobil bergerak dari arah Pangkep mau ke Makassar, kemudian oleng ke kiri dan menabrak pohon di pinggir bahu jalan," sebut Harfin.
"Kemungkinan sopirnya mengantuk karena dia dari Luwu Utara perjalanan mau ke Makassar. Keterangan sopirnya kemarin (Jumat) jam 5 sore mulai dari Luwu Utara," terangnya.
Harfin mengatakan, barang bukti mobil minibus dan sopirnya telah berada di kantor Satlantas Polres Maros.
"Iya mobil sudah ada di kantor. Ada juga sopirnya kebetulan luka lecet sedikit jadi mengamankan diri ke kantor," kata Harfin.
(hmw/sar)
