.webp)
Aktivitas pencoblosan di TPS khusus Rumah Tahanan (Rutan) Kelas II B Makale, Tana Toraja (Tator), Sulawesi Selatan (Sulsel), ditunda sementara. Hal ini dikarenakan kurangnya surat suara yang tersedia.
"Tadi sudah berjalan (pencoblosan), tapi sementara ditunda karena surat suaranya kurang," kata Ketua KPPS TPS Khusus, Kamal Yahya kepada detikSulsel, Rabu (14/2/2024).
Kamal mengungkapkan, jumlah surat suara yang diberikan oleh KPU Tana Toraja rata-rata sebanyak 90 surat suara. Padahal kata dia, Daftar Pemilih Tetap (DPT) di Rutan Makale sebanyak 74 orang, daftar pemilih tambahan (DPTb) 121 orang, dan daftar pemilih khusus sebanyak 1 orang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"DPT kita di sini ada 74 orang, DPTb 121, dan DPK 1 orang. Nah surat suara yang diberikan rata-rata hanya 90 surat suara," ungkapnya.
Dia mengutarakan, sebelum ditundanya pencoblosan, sudah ada 74 warga binaan yang memilih. Pihaknya pun sementara ini masih menunggu surat suara tambahan dari KPU Tana Toraja.
"Sebelum ditunda sudah ada 74 warga binaan yang sudah mencoblos. Sementara kami tunggu dari KPU lagi ini," ucapnya.
Terpisah, Komisioner KPU Tana Toraja Intan Parerungan mengatakan, pihaknya sementara mencari surat suara di TPS terdekat dari TPS khusus warga binaan tersebut. Menurutnya, awalnya memang jumlah pemilih yang berada di TPS khusus tersebut sebanyak 88 orang, namun bertambah.
"Iya sudah bergerak untuk cari suara sisa di TPS terdekat. Sebenarnya bukan kurang, karena DPTb di sana berjumlah 88 orang, tapi ada tambahan lagi. Kita sudah atasi," ujarnya.
(ata/asm)
