Cerita Polisi 2 Hari Mendaki Kawal Logistik Pemilu di Hutan Adat Parimo

Cerita Polisi 2 Hari Mendaki Kawal Logistik Pemilu di Hutan Adat Parimo

Hafis Hamdan - detikSulsel
Selasa, 13 Feb 2024 15:15 WIB
5 Personel Polres Parimo mendaki 2 hari kawal logistik Pemilu 2024. Dokumen Istimewa
Foto: 5 Personel Polres Parimo mendaki 2 hari kawal logistik Pemilu 2024. Dokumen Istimewa
Parigi Moutong -

Lima personel polisi di Kabupaten Parigi Moutong (Parimo), Sulawesi Tengah (Sulteng), melakukan perjalanan mengawal logistik Pemilu 2024 dengan mendaki Gunung Ansibong selama dua hari. Mereka menuju 2 lokasi tempat pemungutan suara (TPS) di wilayah Hutan Adat Ansibong.

Kelima personel masing-masing Ipda Noldi Sualang, Aipda Gatot Riyanto, Bripka Moh Jusuf, Bripka Asep Saefuddin dan Bripka Abdul Harik. Mereka memulai perjalanan menuju 2 titik TPS yang berada di pegunungan Dusun Ansibong, Desa Pebounang, Kecamatan Palasa dimulai pada Minggu (11/2) pagi.

"Dusun yang berada di puncak pegunungan tersebut merupakan dusun yang terpencil dan untuk menuju ke lokasi dua TPS tersebut hanya melalui jalan setapak yang cukup ekstrim," kata Kasi Humas Polres Parimo AKP Jan Turangan, Selasa (13/2/2024).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Jan mengemukakan 2 titik TPS tersebut merupakan wilayah hutan adat Ansibong. Wilayah tersebut dihuni warga Pebounang yang merupakan komunitas suku Lauje.

Menurut Jan, 5 personel dan petugas lainnya melalui jalan setapak dengan kontur lereng pegunungan, kemudian mendaki gunung dan menyusuri sungai dengan kondisi cuaca hujan. Mereka pun tiba di lokasi TPS pada Senin (12/2) malam.

ADVERTISEMENT

"Saat perjalanan dibarengi cuaca hujan yang menambah kondisi jalan menjadi licin. Untuk menuju ke TPS di Dusun Ansibong dilakukan dengan berjalan kaki selama dua hari satu malam," ujarnya.

Jan menambahkan selain 5 polisi, ada 14 orang petugas KPPS, 2 pengawas TPS dan 4 petugas ketertiban TPS yang ikut dalam perjalanan penyaluran logistik Pemilu tersebut. Hari pertama perjalanan ditempuh dengan waktu 12 jam, sementara di hari kedua 14 jam.

"Mereka juga dibantu dibantu 14 orang petugas KPPS, 2 pengawas TPS dan 4 petugas ketertiban TPS. Hari pertama perjalanan ditempuh dengan jalan kaki selama 12 jam dan hari kedua setelah bermalam, untuk menuju ke TPS harus ditempuh selama 14 jam jalan kaki," sebutnya.

Jan memastikan akan mengawal logistik Pemilu meski medan yang ditempuh sulit. Hal itu kata dia, sebagai wujud komitmen Polri dalam mensukseskan Pemilu 2024.

"Seberat apapun medan yang dilalui dan lokasi yang dituju, kami berkomitmen untuk mensukseskan pelaksanaan Pemilu 2024 agar berlangsung aman dan lancar, khususnya di wilayah Kabupaten Parimo," pungkasnya.




(hmw/sar)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads