Saat ini umat muslim baru saja menyambut masuknya bulan Syaban, bulan ke-8 dalam penanggalan kalender Hijriah. Bulan Syaban ini berada di antara bulan Rajab dan bulan Ramadhan.
Di awal bulan Syaban ini, umat muslim dapat mengamalkan doa untuk memohon keberkahan kepada Allah SWT. Terdapat beberapa versi doa awal bulan Syaban 2024 yang biasa dibaca masyarakat.
Lantas, bagaimana bacaan doa awal bulan Syaban 2024 sesuai sunnah? Berikut ini doanya dalam bahasa Arab, Latin, dan terjemahannya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Disimak ya!
Doa Awal Bulan Syaban 2024
Bacaan Doa Awal Bulan Syaban #1
Mengutip dari buku Kalender Ibadah Sepanjang Tahun yang disusun oleh Ustaz Abdullah Faqih Ahmad Abdul Wahid, ketika memasuki bulan Syaban, Rasulullah SAW menganjurkan membaca sebuah doa.
Berikut ini bacaan doanya:
.ناضمر انغلبو نابعشو بجر ف الن كراب مهللا
Arab Latin: Allaahumma baarik lanaa fii rajaba wa sya'baana wa ballighnaa ramadhaana.
Artinya: "Ya Allah, berkahilah kami di bulan Rajab dan Syaban, dan sampaikanlah kami kepada bulan Ramadhan."
Doa tersebut sebaiknya dibaca berulang kali ketika memasuki bulan Syaban. Semakin banyak membacanya, tentunya pahalanya juga semakin besar.
Bacaan Doa Awal Bulan Syaban #2
Selain doa di atas, terdapat pula doa lain yang biasa dibaca oleh para sahabat pada saat bulan Syaban. Doa ini juga biasa dibaca pada saat bulan Rajab. Berikut ini bacaan doanya:
نم هملستو ناضمر ل ملسو ناضمرل نملس مهللا .لبقتم
Arab Latin: Allaahumma sallimnii liramadhaana wasallim lii ramadhaana watasallam-hu minni mutaqabbalan.
Artinya: "Ya Allah, antarkanlah aku hingga sampai Ramadhan, dan antarkanlah Ramadhan kepadaku, dan terimalah amal-amalku di bulan Ramadhan."(1)
Doa Awal Bulan
Selain membaca doa khusus bulan Syaban yang dianjurkan Rasulullah, ada juga doa yang diajarkan oleh para sahabat yang dapat dibaca saat memasuki awal bulan atau tahun sebagaimana yang dikutip dari laman Rumaysho.
Bacaan Doa Awal Bulan #1
Berikut ini bacaan doa awal bulan yang juga dapat dibaca saat memasuki bulan Syaban.
اللَّهُمَّ أَدْخِلْهُ عَلَيْنَا بِالأَمْنِ وَالإِيْمَانِ، وَالسَّلَامَةِ وَالإِسْلَامِ، وَجِوَارٍ مِنَ الشَّيطَانِ، وَرِضوَانٍ مِنَ الرَّحمَنِ
Arab Latin: Allohumma ad-khilhu 'alainaa bil amni wal iimaani was salaamati wal islaam, wa jiwaarim minasy-syaithooni, wa ridhwanim minar rohmaani.
Artinya: Ya Allah, masukkanlah kami pada bulan ini dengan rasa aman, keimanan, keselamatan, dan Islam, juga lindungilah kami dari gangguan setan, dan agar kami mendapat rida Allah (Ar-Rahman). (HR. Al-Baghawi dalam Mu'jam Ash-Shahabah, sanadnya sahih. Imam Ibnu Hajar mensahihkan hadits ini dalam Al-Ishabah, 6:407-408. Hadits ini mawquf termasuk perkataan sahabat sesuai syarat kitab shahih).
Syaikh Muhammad Shalih Al-Munajjid menyebutkan doa ini dianjurkan dibaca ketika masuk awal bulan saat terlihat hilal.
"Doa ini ada riwayatnya. Seorang muslim sangat bagus sekali mengamalkan doa ini ketika masuk awal bulan (terlihat hilal)." (Fatawa Al-Islam Sual wa Jawab, no. 322345)
Bacaan Doa Awal Bulan #2
Kemudian, ada juga redaksi bacaan doa lainya sebagaimana yang diriwayatkan oleh Imam Ahmad. Berikut ini bacaan doanya:
Dari Thalhah bin 'Ubaidillah, Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam ketika melihat hilal, beliau mengucapkan:
اللَّهُمَّ أَهْلِلْهُ عَلَيْنَا بِالْيُمْنِ وَالإِيمَانِ وَالسَّلاَمَةِ وَالإِسْلاَمِ رَبِّى وَرَبُّكَ اللَّهُ
Arab Latin: Allohumma ahlilhu 'alayna bilyumni wal iimaani was salaamati wal islaami. Robbii wa robbukallah.
Artinya: Ya Allah, tampakkanlah bulan itu kepada kami dengan membawa keberkahan dan keimanan, keselamatan dan Islam. Rabbku dan Rabbmu (wahai bulan sabit) adalah Allah. (HR. Ahmad, 1:162 dan Tirmidzi, no. 3451, dan Ad-Darimi. Tirmidzi mengatakan bahwa hadits ini hasan gharib. Syaikh Al-Albani mengatakan bahwa hadits ini sahih).(2)
Waktu Membaca Doa Awal Bulan Syaban 2024
Sebagaimana diketahui, penanggalan kalender Hijriah berbeda dengan sistem penanggalan Masehi. Jika penanggalan kalender Masehi mengacu pada peredaran Bumi mengitari Matahari, penanggalan Hijriah mengacu pada peredaran Bulan mengitari Bumi.
Artinya, pergantian hari penanggalan Hijriah terjadi saat Matahari terbenam atau ketika memasuki waktu magrib.
Jika mengacu pada penaggalan kalender Hijriah yang disusun oleh Kementerian Agama (Kemenag) RI, tanggal 1 Syaban jatuh pada Minggu, 11 Februari 2024. Dengan demikian, doa awal bulan Syakban sudah dapat dibaca saat masuk magrib pada Sabtu 10 Februari 2024 hingga terbenam Matahari keesokan harinya, Minggu 11 Februari 2024.
Nah, demikianlah bacaan doa awal bulan Syaban sesuai sunnah, lengkap dengan waktu membacanya. Jangan lupa diamalkan ya, detikers!
Referensi:
1. Buku Kalender Ibadah Sepanjang Tahun oleh Ustaz Abdullah Faqih Ahmad Abdul Wahid
2. Laman Rumaysho.com
(urw/edr)