.webp)
Energi potensial merupakan salah satu materi dalam pelajaran ilmu Fisika. Nah, untuk lebih memahaminya detikSulsel telah merangkum contoh energi potensial berserta ulasan lengkap pengertian hingga rumusnya.
Materi tentang energi potensial akan menjadi lebih rumit ketika dipelajari pada jenjang SMA. Bahkan, terdapat rumus khusus untuk dapat menghitung energi potensial yang dihasilkan.
Berikut ini 13 contoh energi potensial lengkap beserta pengertian dan rumus untuk menghitungnya. Simak yuk!
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Contoh Energi Potensial
- Energi yang tersimpan dalam tali busur yang meregang disebut energi potensial elastis.
- Air di bendungan menyimpan energi potensial yang akan mengalir dan membawa energi kinetik.
- Semua bahan bakar fosil mengandung energi potensial kimia.
- Roller coaster menyimpan energi potensial gravitasi ketika berada di puncak lintasan.
- Ketika berada di dekat pelat bermuatan positif, energi potensial listrik proton
bernilai maksimum. - Buah yang akan jatuh dari pohon memiliki energi potensial gravitasi.
- Air terjun memiliki energi potensial gravitasi dengan air yang mengalir dari tempat yang lebih tinggi menuju tempat yang lebih rendah.
- Ketika pegas diregangkan, pegas menyimpan energi potensial.
- Muatan listrik yang diam (statis) menimbulkan energi potensial listrik.
- Ketapel ketika ditarik menyimpan energi potensial.
- Peluru yang akan ditembakkan menyimpan energi potensial, baru ketika ditembakkan energi potensial tersebut berubah menjadi energi kinetik.
- Muatan listrik yang diam (statis) menimbulkan energi potensial listrik.
- Baterai merupakan sumber energi potensial listrik.
Pengertian Energi Potensial
Mengutip Modul Energi dan Perubahannya untuk Guru SD yang diterbitkan Pusat Pengembangan dan Pemberdayaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Ilmu Pengetahuan Alam (PPPPTK IPA) dijelaskan, energi potensial merupakan energi yang dimiliki oleh benda karena kedudukannya atau kondisinya. Energi potensial memiliki beberapa bentuk, di antaranya energi potensial gravitasi, energi potensial pegas, energi potensial listrik, dan lain-lain.
Sementara dalam Buku Ilmu Pengetahuan Alam dan Sosial untuk SD Kelas IV yang diterbitkan Pusat Kurikulum dan Perbukuan, Badan Penelitian dan Pengembangan dan Perbukuan, Kemdikbud-Ristek RI juga disebutkan, energi yang tersimpan pada suatu benda disebut sebagai energi potensial. Artinya, benda ini memiliki potensi atau kemampuan untuk menjadi sumber energi. Namun, tentu saja membutuhkan transformasi energi untuk memanfaatkannya.
Rumus Energi Potensial
Dari Modul Pembelajaran SMA: Fisika Kelas X yang diterbitkan Kemdikbud RI, berikut ini beberapa rumus energi potensial yang dapat digunakan dalam menghitung besaran energi potensial yang dihasilkan, antara lain:
1. Rumus Energi Potensial Gravitasi
Rumusan energi potensial gravitasi, yaitu:
𝐸𝑝 = 𝑚. 𝑔. ℎ
𝐸𝑝 = 𝐸𝑛𝑒𝑟𝑔𝑖 𝑝𝑜𝑡𝑒𝑛𝑠𝑖𝑎𝑙, 𝑑𝑎𝑙𝑎𝑚 𝐽𝑜𝑢𝑙𝑒
𝑚 = 𝑚𝑎𝑠𝑠𝑎 𝑏𝑒𝑛𝑑𝑎, 𝑑𝑎𝑙𝑎𝑚 𝑘𝑖𝑙𝑜𝑔𝑟𝑎𝑚
𝑔 = 𝑝𝑒𝑟𝑐𝑒𝑝𝑎𝑡𝑎𝑛 𝑔𝑟𝑎𝑣𝑖𝑡𝑎𝑠𝑖 𝑑𝑖 𝑝𝑒𝑟𝑚𝑢𝑘𝑎𝑎𝑛 𝑏𝑢𝑚𝑖, 𝑑𝑎𝑙𝑎𝑚 𝑚/𝑠
ℎ = 𝑘𝑒𝑡𝑖𝑛𝑔𝑔𝑖𝑎𝑛, 𝑑𝑎𝑙𝑎𝑚 𝑚𝑒𝑡𝑒r
Contoh perhitungan:
200 liter air ada dalam tangki yang disimpan pada ketinggian 4,0 m. Berapa energi potensial air dalam tangki?
Ep = m.g.h, massa diperoleh dari volume aair dengan massa jenis air
ρ = 1 kg/Liter, maka m = 1 kg
Ep = 200.10.4 = 8000 Joule
2. Rumus Energi Potensial Pegas/Elastis
Rumusan energi potensial pegas/elastis, yakni:
𝐸𝑝 = ½𝑘. 𝑦²
𝐸𝑝 = 𝐸𝑛𝑒𝑟𝑔𝑖 𝑝𝑜𝑡𝑒𝑛𝑠𝑖𝑎𝑙, 𝑑𝑎𝑙𝑎𝑚 𝐽𝑜𝑢𝑙𝑒
𝑘 = 𝑘𝑜𝑛𝑠𝑡𝑎𝑛𝑡𝑎 𝑝𝑒𝑔𝑎𝑠, 𝑑𝑎𝑙𝑎𝑚 𝑁/𝑚
𝑦 = 𝑠𝑖𝑚𝑝𝑎𝑛𝑔𝑎𝑛, 𝑑𝑎𝑙𝑎𝑚 𝑚𝑒𝑡𝑒𝑟
Contoh perhitungan:
Karet dengan konstanta 200 N/m diregangkan sejauh 20 cm. Berapa besar energi potensial saat itu?
𝐸𝑝 = ½ 200. 0,2² = 100.0,04 = 4,0 𝐽𝑜𝑢𝑙e
Nah, itulah 13 contoh energi potensial, pengertian, dan rumus untuk menghitungnya. Semoga bermanfaat ya, detikers!
(edr/alk)
