Kapolda Kalimantan Utara (Kaltara) Irjen Daniel Adityajaya melakukan penandatanganan pakta integritas dan penyerahan Rencana Kerja dan Anggaran Kementerian Negara/Lembaga (RKA-KL) tahun anggaran 2024. Daniel berharap pakta integritas menjadi komitmen pemberantasan korupsi.
Penandatanganan dan penyerahan RKA-KL tersebut berlangsung di Gedung Rupatama Kayan Mapolda Kaltara, Senin (22/1/2024). Kapolda Kaltara didampingi Wakapolda Kaltara Brigjen Golkar Pangarso Rahardjo Winarsadi, dan Irwasda Polda Kaltara Kombes R Andria Martinus, serta para PJU Polda Kaltara dan kapolres jajaran.
Irjen Daniel menyampaikan penandatanganan pakta integritas merupakan bagian yang tidak terpisahkan sehubungan dengan pelaksanaan DIPA tahun anggaran 2024. Dokumen pakta integritas ini berisikan pernyataan atau janji para Kasatker tentang komitmen dalam melaksanakan seluruh tugas, fungsi, tanggung jawab, wewenang dan peran sesuai dengan perundang-undangan serta kesanggupan untuk tidak melakukan korupsi, kolusi dan nepotisme.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Dokumen pakta integritas ini sekaligus memperkuat komitmen bersama dalam pencegahan dan pemberantasan korupsi, menumbuhkembangkan keterbukaan dan kejujuran dalam pelaksanaan tugas serta mewujudkan aparatur pemerintah dan masyarakat Indonesia yang maju, mandiri, dan bertanggung jawab," kata Irjen Daniel dalam keterangannya, Senin (22/1).
Pada 2024 ini, Polda Kaltara diberikan dukungan anggaran sebesar Rp 515.652.737. Irjen Daniel berharap seluruh pejabat kuasa pengguna anggaran untuk melaksanakan pengelolaan anggaran secara transparan dan akuntabel, sehingga dapat menghasilkan output dan outcome bagi terpeliharanya keamanan dan ketertiban di wilayah hukum Polda Kaltara.
"Saya selaku pimpinan Polda Kaltara mengajak kita semua untuk secara bersama-sama mengelola anggaran DIPA tahun anggaran 2024 secara benar, transparan dan akuntabel. Semoga Tuhan Yang Maha Esa senantiasa memberikan bimbingan dan petunjuk-Nya kepada kita sekalian dalam melaksanakan tugas dan pengabdian kepada masyarakat, bangsa dan negara," pungkasnya.
(asm/asm)