Banjir yang merendam permukiman warga di Blok 10 Perumnas Antang, Kecamatan Manggala, Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel) mulai surut. Sebagian warga memilih untuk kembali ke rumah.
Pantauan detikSulsel di posko pengungsian banjir Masjid Jabal Nur, Jalan Biola 13, Kelurahan Manggala, Kecamatan Manggala, Sabtu (20/1/2024) pukul 13.30 Wita, sejumlah pengungsi tampak masih berada posko. Warga yang mengungsi tampak sedang mengantre untuk mendapatkan makan siang.
![]() |
Beberapa pengungsi lain terlihat sedang beristirahat usai melaksanakan salat zuhur. Di lokasi juga terlihat beberapa bayi yang ikut mengungsi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Salah seorang warga, Aswar Mukhsin mengatakan ketinggian air di beberapa titik sudah mulai surut. Sejumlah warga yang rumahnya tidak terendam banjir cukup parah memilih untuk pulang ke rumahnya.
"Kalau tidak salah ada 4 sampai 5 KK yang turun (pulang) itu (di Jalan) Terompet 14," kata Aswar kepada detikSulsel, Sabtu (20/1).
Selama di pengungsian, Aswar mengatakan warga membutuhkan bantuan perlengkapan bayi dan balita. Selain itu, juga butuh obat-obatan untuk mencegah warga terjangkit penyakit.
"Itu ji yang kekurangan obat-obatan, popok untuk anak bayi dan balita," bebernya.
Untuk diketahui, Perumnas Antang Makassar mulai terendam banjir akibat curah hujan yang tinggi sejak Selasa (16/1). Warga yang terdampak kemudian mengungsi ke Masjid Al Muttaqin, Masjid Makkah Al Mukarramah dan Masjid Jabal Nur.
(asm/hsr)