8 Amalan Bulan Rajab Tanggal 1-10, Jangan Lupa Diamalkan!

8 Amalan Bulan Rajab Tanggal 1-10, Jangan Lupa Diamalkan!

Irmalasari - detikSulsel
Senin, 15 Jan 2024 11:30 WIB
Ilustrasi amalan di bulan Rajab.
Ilustrasi bulan Rajab (Foto: Istimewa/ Unsplash.com)
Makassar -

Umat Islam dianjurkan untuk memperbanyak ibadah pada bulan Rajab sebab bulan ini memiliki sejumlah keutamaan. Berikut amalan bulan Rajab tanggal 1-10 yang dapat detikers amalkan.

Bulan Rajab merupakan salah satu dari empat bulan haram dalam kalender Hijriah. Di bulan ini pulalah Rasulullah Muhammad SAW melakukan perjalanan dari Makkah ke Masjid Al- Aqsa yang selanjutnya diangkat ke langit ketujuh untuk menerima perintah melaksanakan salat.

Sebagian ulama menyebutkan bahwa ada beberapa amalan yang dapat dilakukan umat Islam pada bulan Rajab. Berikut amalan bulan Rajab khusus tanggal 1-10 Rajab yang dilansir dari buku Kalender Ibadah Sepanjang Tahun yang ditulis oleh Ust. Abdul Faqih Ahmad Abdul Wahib.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Yuk, simak selengkapnya!

Amalan Bulan Rajab Tanggal 1-10

1. Dzikir

Memasuki bulan Rajab, umat Islam dianjurkan untuk memperbanyak dzikir. Dzikir adalah amalan seorang hamba dalam menyebut nama Allah SWT.

ADVERTISEMENT

Di tanggal 1-10 Rajab, umat muslim dianjurkan untuk membaca dzikir minimal sebanyak 100 kali. Berikut bacaan dzikir 1-10 Rajab.

سُـبْحَان الله الْحَيِّ الْقَيُّوْمِ

Arab Latin: Subhaanallaahil hayyul Qayyum

Artinya: Maha Suci Allah yang hidup kekal dan terus-menerus mengurus makhluk-Nya.

2. Sholat Sunnah Rajab

Sholat sunnah di bulan Rajab memiliki banyak keutamaan. Salah satu keutamaan sholat sunnah Rajab disebutkan dalam hadits yang diriwayatkan oleh Anas bin Malik.

Rasulullah SAW bersabda, "Barang siapa shalat sunnah di malam bulan Rajab sesudah shalat Maghrib, setiap rakaat setelah al Fatihah membaca surat al-Ikhlash, maka ia dan keluarga serta orang-orang yang menjadi tanggungjawabnya akan dipelihara dari malapetaka dunia dan siksa akhirat."

Tata cara pelaksanaan shalat Rajab berbeda antara tanggal 1 Rajab, malam Jumat pertama Rajab dan 15 Rajab. Berikut tata cara sholat 1 Rajab dan malam Jumat pertama Rajab.

Tata cara sholat 1 Rajab

  • Melaksanakan sholat sunnah sebanyak 10 rakaat (5 kali salam)
  • Melafalkan niat sholat sunnah Rajab
  • Setiap selesai membaca surah Al-Fatihah, selanjutnya baca:
  • Surah Al-Ikhlas 3 kali di rakaat pertama
  • Surah Al-Kafirun 3 kali di rakaat kedua
  • Setelah mengucapkan salam akhir di rakaat kedua, baca doa berikut:

لآاِلهَ اِلاَّ اللهُ وَحْدَهُ لاَشَرِيْكَ لَهُ. لَهُ الْمُلْكُ وَلَهُ الْحَمْدُ يُحْيِيْ وَيُمِيْتُ
وَهُوَ حَيٌّ لاَيَمُوْتُ بِيَدِهِ الْخَيْرُ وَهُوَ عَلَى كُلِّ شَيْءٍ قَدِيْرٍ. اللهم لاَمَانِعَ لِمَا أَعْطَيْتَ وَلاَ مُعْطِيَ لِمَا مَنَعْتَ وَلاَيَنْفَعُ ذَالْجَدِّ مِنْكَ الْجَدِّ.

Arab Latin: Laailaaha illallohu Wahdahu Laa Syariikalah, Lahul mulku walahul Hamdu yuhyii wayumiitu wahuwa hayyun laa yamuutu biyadihil khoir, wahuwa 'ala kulli syaiin qodiir. Allohumma Laa Mani'a Limaa a'thoita wala Mu'thia Limaa Mana'ta Walaa Yanfa'u Kal Jaddi minkal Jaddi.

Artinya: "Tidak ada Tuhan selain Allah, Yang Maha Esa, Yang tidak ada sekutu bagi-Nya. Milik-Nya kerajaan dan pujian. Dia yang menghidupkan dan mematikan, dan Dia Maha Hidup dan tidak akan pernah mati. Di tangan-Nya segala kebaikan berada, dan Dia Maha Kuasa atas segala sesuatu. Ya Allah, tidak ada yang dapat menghalangi apa yang Engkau berikan, dan tidak ada pula yang dapat memberikan apa yang Engkau halangi, dan tidak berguna kekayaan dan kemuliaan itu bagi pemiliknya (selain iman dan amal shalih nya). Hanya dari-Mu kekayaan dan kemuliaan."

3. Sholat Sunnah Malam Jumat Pertama Bulan Rajab

Shalat sunnah pada malam Jumat pertama di bulan Rajab dikerjakan sebanyak 12 rakaat (6 kali salam). Adapun niat yang dilafalkan yakni:

أُصَلِّي سُنَّةً لِشَهْرِ رَجَبَ رَكْعَتَيْنِ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ لِلَّهِ تَعَالَى

Arab Latin: Ushallii sunnatan lisyahri rajaba rak'ataini mustaqbilal qiblati lillaahi ta'aalaa.

Artinya: "Aku berniat melakukan shalat sunnah di bulan Rajab dua rakaat menghadap kiblat karena Allah Ta'ala."

Bacaan surah setiap selesai membaca Al-Fatihah:

  • Al Qadar 3 kali di rakaat pertama
  • Al Ikhlas 12 kali di rakaat kedua

Setelah salam akhir, baca shalawat sebanyak 70 kali berikut:

اللَّهُمَّ صَلِّ عَلَى مُحَمَّدِ النَّبِيِّ الْأُتِيَ وَعَلَى أَلِهِ وَسَلَّمَ

Arab Latin: Allaahumma shalli 'alaa muhammadin nabiyyil ummiyyi wa 'alaa aalihiwasallam.

Artinya: "Ya Allah, semoga rahmat atas nabi Muhammad, nabi yang ummi, serta atas semua keluarga."

Kemudian sujud sambil membaca tasbih sebanyak 70 kali, berikut:

سُبُّوْحٌ قُدُّوْسٌ رَبُّ الْمَلآئِكَةِ وَالرُّوْحِ

Arab Latin: Subbuuhun qudduusun rabbul malaa-ikatu warruh.

Artinya: "Maha Suci Pencipta malaikat dan Ruhul Qudus."

Setelah itu, duduk sambil membaca istighfar sebanyak 70 kali:

رَبِّ اغْفِرْ وَارْحَمْ وَتَجَاوَزْ عَمَّا تَعْلَمْ فَاءِنَّكَ أَنْتَ الْعَزِيْزِالأَعْظَمْ

Arab Latin: Rabbighfir warham watajaawas 'ammaa ta'lamu, fa innaka antal 'aziizul a'zham.

Artinya: "Ya Allah, ampunilah, rahmatilah, dan lampauilah segala kesalahan yang Engkau ketahui. Sesungguhnya, Engkau lah Yang Maha Besar lagi Mulia."

Kemudian sujud lagi sambil membaca tasbih seperti pada sujud pertama

4. Membaca Doa Rajab

Umat muslim disunnahkan untuk berdoa ketika sudah memasuki bulan Rajab. Amalan ini sudah lumrah dilakukan oleh para ulama salaf terdahulu .

Hal tersebut dijelaskan dalam sebuah hadits yang diriwayatkan oleh Imam Bukhari.

أَنَّ النَّبِيَّ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ كَانَ إِذَا دَخَلَ رَجَبُ قَالَ اللَّهُمَّ بَارِكْ لَنَا فِي رَجَبَ وَشَعْبَانَ وَبَلِّغْنَا رَمَضَانَ.

"Sesungguhnya, Nabi SAW apabila memasuki bulan Rajab, beliau berdoa, 'Ya Allah, berkahi kami di bulan Rajab dan Sya'ban, dan sampaikan kami ke bulan Ramadhan'." (HR. Bukhari).

Doa yang lumrah dibaca oleh kaum muslimin pada bulan Rajab adalah sebagai berikut:

اللَّهُمَّ بَارِكْ لَنَا فِي رَجَبَ وَشَعْبَانَ وَبَلِّغْنَا رَمَضَانَ

Arab Latin: Allaahumma baariklanaa fii rajabawa sya'baana, wa ballighnaa ramadhaana.

"Ya Allah, berkahi kami di bulan Rajab dan Sya'ban, dan sampaikan kami di bulan Ramadhan.

5. Puasa Rajab

Berpuasa di bulan Rajab memiliki beberapa keistimewaan. Salah satu keistimewaan puasa bulan Rajab disebutkan dalam hadits yang diriwayatkan oleh Imam Bukhari dan Imam Muslim.

Rasulullah Muhammad SAW bersabda, ""Bahwasanya di surga ada sebuah sungai Rajab, airnya putih melebihi susu, manis melebihi madu, siapa yang puasa sehari di bulan Rajab, pasti Allah memberinya minum dari sungai (bengawan).''

6. Memperbanyak Istighfar

Sebagian ulama menyatakan bahwa memperbanyak membaca istighfar disunnahkan pada bulan Rajab. Berikut bacaan istighfar yang dapat dibaca pada bulan Rajab

اللَّهُمَّ أَنْتَ رَبِّي لَا إِلَهَ إِلَّا أَنْتَ خَلَقْتَنِي وَأَنَا عَبْدُكَ وَأَنَا عَلَى عَهْدِكَ وَوَعْدِكَ مَا اسْتَطَعْتُ وَأَعُوْذُبِكَ مِن شَرِّمَا صَنَعْتُ وَأَبُوءُ لَكَ بِنِعْمَتِكَ عَلَيَّ وَأَبُوءُ بِذَنْبِي فَاغْفِرْ لِي
فَإِنَّهُ لَا يَغْفِرُ الذُّنُوبَ إِلَّا أَنْتَ.

Arab Latin: Allaahumma anta rabbi, laa ilaaha illaa anta khalaqtanii wa ana 'abduka wa ana 'alaa 'ahdika wawa'dika mastatha'tu, wa a'uudzubika min syarri maa shana'tu wa abu-u laka binikmatika 'alayya wa abuu-u bidzambii faghfirlii fa-innahuu laa yanghfirudz dzunuba illaa anta.

Artinya: Ya Allah, Engkau-lah Tuhanku, tidak ada Tuhan yang patut disembah selain Engkau yang menciptakanku. Aku adalah hamba-Mu dan aku dalam genggaman Mu. Aku dalam perjanjian-Mu (beriman dan taat) kepada-Mu sekadar kemampuan yang ada padaku. Aku berlindung kepada-Mu daripada kejahatan yang aku lakukan. Aku mengakui atas nikmat yang Engkau berikan kepadaku dan mengakui dosaku. Karena itu, aku memohon ampunan-Mu, dan sesungguhnya tiada yang dapat mengampuni dosa seseorang, kecuali Engkau, ya Allah.

7. Memperbanyak Bacaan Tasbih

Umat muslim dianjurkan untuk memperbanyak membaca tasbih pada bulan Rajab. Saking istimewanya, apabila seseorang tidak mampu berpuasa pada bulan Rajab maka dianjurkan untuk membaca tasbih 100 kali setiap hari agar memperoleh pahala puasa di dalamnya.

Bacaan tasbih yang dimaksud adalah sebagai berikut:

سُبْحَانَ مَنْ لَا يَنْبَغِي التَّسْبِيحُ إِلَّا لَهُ، سُبْحَانَ الْأَعَزَّ الأَكْرَمِ، سُبْحَانَ مَنْ لَبِسَ الْعِزَّ وَهُوَ لَهُ أَهْلُ.

Arab latin: Subhaana man laa yanbaghit tasbiihu illaa lahuu, subhaanal a'azzal akraam, subhaana man labisal 'izza wahuwa lahu ahlun.

Artinya: "Maha Suci Dzat yang hanya kepada-Nya tasbih dipanjatkan. Maha Suci Dzat Yang Perkasa lagi Mulia. Maha Suci Dzat yang menyandang keperkasaan, dan hanya Dia-lah yang memang pantas menyandangnya."

8. Bacaan Pagi dan Sore Hari

Keterangan mengenai amalan bacaan pagi dan sore ini disebutkan dalam kita Al-Jami karya Imam Suyuti. Diriwayatkan dari Ibnu Asakir dari Abi Umamah bahwa Wahab bin Munabbih menuturkan, "Aku membaca dalam kitab Allah yang diturunkan sebelum al-Qur'an bertuliskan bahwa barang siapa beristighfar di bulan Rajab di pagi dan sore hari dengan mengangkat kedua tangannya seraya berkata, 'Rabbighfirlii warhamnii watub 'alayya' 70 kali, maka kulitnya tidak akan disentuh oleh api."

Berikut bacaan Arab dan latin bacaan pagi dan sore

رَبِّ اغْفِرْ لِي وَارْحَمْنِي وَتُبْ عَلَيَّ

Arab Latin: Rabbighfirlii warhamnii watub 'alayya.

Artinya: "Tuhanku, ampunilah aku, sayangilah aku, dan terimalah taubatku.

Nah, itulah tadi amalan 1-10 Rajab yang dapat detikers amalkan. Semoga bermanfaat yah.




(edr/urw)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads