Daftar LADK Parpol di KPU Sulsel, Pengeluaran Partai Demokrat Tembus Rp 3,4 M

Daftar LADK Parpol di KPU Sulsel, Pengeluaran Partai Demokrat Tembus Rp 3,4 M

Sahrul Alim - detikSulsel
Selasa, 09 Jan 2024 19:10 WIB
Ilustrasi gedung KPU
Foto: Ilustrasi KPU. (Andhika Prasetia/detikcom)
Makassar -

KPU Sulawesi Selatan (Sulsel) mengumumkan hasil penerimaan Laporan Awal Dana Kampanye (LADK) peserta Pemilu 2024. Dalam laporannya, pengeluaran Partai Demokrat paling tinggi hingga tembus Rp 3,4 miliar.

Pengumuman dengan Nomor 139/PL.01.7-PU/73/2024 itu tampak terpasang di papan pengumuman di Kantor KPU Sulsel, Jalan AP Pettarani, Makassar, Selasa (9/1/2024). KPU melampirkan saldo awal, laporan penerimaan dana kampanye dan pengeluaran selama kampanye semua parpol dan calon DPD.

Dalam laporan itu, Partai Demokrat dengan arus kas tertinggi yakni Rp 3.473.239.500. Demokrat melaporkan saldo awal kampanye sebanyak Rp 1.500.000, penerimaan Rp 3.473.239.500 dan pengeluaran Rp 3.471.739.500.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sementara Partai Buruh dengan arus kas terendah yakni hanya mencapai 24.269.850. Partai Buruh melaporkan saldo awal sebesar Rp 200.000, jumlah penerimaan Rp 24.269.850 dan pengeluaran Rp 24.269.850.

"Dari 18 partai politik peserta pemilu telah melaporkan laporan dana awal kampanyenya dan juga calon perseorangan atau calon Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Dapil Sulsel juga secara keseluruhan telah melaporkan laporan dana awal kampanye. Pada intinya tidak ada di kita pada tingkatan provinsi yang tidak melaporkan LADK-nya," ujar Anggota KPU Sulsel Adiwijaya kepada wartawan, Selasa (9/1/2024).

ADVERTISEMENT

Adiwijaya mengungkapkan dari 18 parpol yang telah menyampaikan LADK, sebanyak 4 parpol masih harus melakukan perbaikan. Parpol tersebut yakni PKN, PKS, Perindo dan Partai Garuda.

"Kelengkapan format saja, kan ada 7 formulir yang menjadi objek pemeriksaan dalam pencermatan pelaporan dana kampanye. Mungkin ada yang tidak lengkap di 7 formulir tersebut," ujarnya.

Adiwijaya menerangkan keempat parpol tersebut diberi waktu selama lima hari untuk melakukan perbaikan. Selanjutnya akan disampaikan kembali ke KPU untuk dilakukan pencermatan.

"Tahap selanjutnya, ada pencermatan, setelah pencermatan kalau ada yang butuh diperbaiki maka diberikan waktu selama lima hari," jelasnya.

"Yang melakukan audit nanti secara rinci terhadap nominal angka-angka penerimaan dan pengeluaran peserta parpol pemilu itu adalah kantor akuntan publik yang ditunjuk oleh KPU," tambah Adiwijaya.

Adiwijaya menyebut tak ada parpol dan calon DPD Dapil Sulsel yang terancam diskualifikasi usai penyampaian LADK berakhir, Minggu 7 Januari.

"Alhamdulillah koordinasi yang aktif antara peserta pemilu dan penyelenggara dalam konteks KPU melayani, kemarin sebelum pukul 23.59 Wita parpol dan calon DPD telah menyampaikan LADK mereka," ujarnya.

Berikut rincian hasil penerimaan LADK parpol di KPU Sulsel:

1. PKB

  • Saldo Awal : 0
  • Penerimaan: Rp 622.250.000
  • Pengeluaran : Rp 102.000.000
  • Sisa Saldo : Rp 1.200.000

2. Gerindra

  • Saldo Awal : 0
  • Penerimaan : Rp 2.324.520.750
  • Pengeluaran : Rp 2.324.520.750
  • Sisa Saldo : 0

3. PDI-P

  • Saldo Awal : Rp 1.000.00
  • Penerimaan : Rp 2.426.221.250
  • Pengeluaran : Rp 2.426.221.250
  • Sisa Saldo : 0

4. Golkar

  • Saldo Awal : Rp 1.000.000
  • Penerimaan : Rp 1.766.178.191
  • Pengeluaran : Rp 1.766.178.191
  • Sisa Saldo : 0

5. Nasdem

  • Saldo Awal : Rp 1.500.000
  • Penerimaan : Rp 2.192.288.276
  • Pengeluaran : Rp 2.190.788.276
  • Sisa Saldo : Rp 1.500.000

6. Partai Buruh

  • Saldo Awal : Rp 200.000
  • Penerimaan : Rp 24.269.850
  • Pengeluaran : Rp 24.269.850
  • Sisa Saldo : 0

7. Partai Gelora

  • Saldo Awal : Rp 1.000.000
  • Penerimaan : Rp 556.497.600
  • Pengeluaran : Rp 556.497.600
  • Sisa Saldo : 0

8. Hanura

  • Saldo Awal : 0
  • Penerimaan : Rp 317.641.200
  • Pengeluaran : Rp 317.641.200
  • Sisa Saldo : 0

9. PAN

  • Saldo Awal : Rp 5.000.000
  • Penerimaan : Rp 2.403.393.217
  • Pengeluaran : Rp 2.078.868.217
  • Sisa Saldo : Rp 324.535.000

10. PBB

  • Saldo Awal : Rp 1.000.000
  • Penerimaan : Rp 6.200.000
  • Pengeluaran : Rp 5.700.000
  • Sisa Saldo : Rp 500.000

11. Demokrat

  • Saldo Awal : Rp 1.500.000
  • Penerimaan : Rp 3.473.239.500
  • Pengeluaran : Rp 3.471.739.500
  • Sisa Saldo : Rp 1.500.000

12. PSI

  • Saldo Awal : Rp 1.000.000
  • Penerimaan : Rp 127.463.000
  • Pengeluaran : Rp 127.463.000
  • Sisa Saldo : 0

13. PPP

  • Saldo Awal : Rp 1.000.000
  • Penerimaan : Rp 245.525.000
  • Pengeluaran : Rp 244.525.000
  • Sisa Saldo : Rp 1.000.000

14. Partai Ummat

  • Saldo Awal : 0
  • Penerimaan : Rp 14.896.000
  • Pengeluaran : Rp 3.500.000
  • Sisa Saldo : Rp 11.250.000



(sar/hmw)

Hide Ads