Bawaslu Luwu Timur, Sulawesi Selatan (Sulsel) mencatat sebanyak 543 orang Daftar Pemilih Tambahan (DPTb) dalam 7 bulan terakhir. DPTb terbanyak berada di Kecamatan Towuti.
"Ya memang benar ada 543 Daftar Pemilih Tambahan yang masuk ke wilayah Luwu Timur," ujar Koordinator Divisi HP2H Bawaslu Luwu Timur Sulkifli kepada detikSulsel, Rabu (27/12/2023).
Sulkifli mengatakan pemilih tambahan tersebut tercatat dari bulan Juni hingga Desember 2023. Pemilih tambahan tersebut terdapat di 11 kecamatan di Luwu Timur.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Semua Kecamatan di Luwu Timur ada pemilih tambahan dan yang terbanyak ada di Kecamatan Towuti," ungkapnya.
Sulkifli menuturkan, data tersebut bisa saja bertambah. Hal ini karena jadwal untuk pindah memilih baru akan berakhir pada 15 Januari 2024.
"Hingga saat ini jumlah DPTb itu 543 orang dan tentunya ini jumlah sementara dan kemungkinan akan bertambah sampai batas waktu pindah pemilih ditutup yakni 15 Januari," jelasnya.
"Sementara untuk pindah pemilih bagi yang sakit, tertimpa bencana, menjadi tahanan di daerah lain, atau sementara bertugas saat pemungutan suara itu berakhir 16 Januari 2024," tambahnya.
Adapun data DPTB sementara di Kecamatan Towuti sebanyak 138 orang, Burau 67 orang, Tomoni 64 orang. Kemudian Malili 61 orang, Wasuponda 46 orang, Angkona 43 orang, Nuha 34 orang, Wotu 31 orang, Kalaena 21 orang, Tomoni Timur 20 orang dan Mangkutana 18 orang.
(hsr/ata)