Lansia Makassar Ditemukan Tewas Membusuk 3 Hari di Sumur Rumahnya

Lansia Makassar Ditemukan Tewas Membusuk 3 Hari di Sumur Rumahnya

Reinhard Soplantila - detikSulsel
Rabu, 27 Des 2023 16:59 WIB
Ilustrasi penemuan mayat wanita (dok detikcom)
Foto: Ilustrasi penemuan mayat. (dok detikcom)
Makassar -

Pria lanjut usia (lansia) bernama Liem Siang Ping (56), ditemukan tewas dalam rumahnya di Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel). Korban diduga tewas akibat terpeleset di sekitar sumur di dalam rumahnya.

"Jadi keterangan RT/RW keluhan dia selama ini memang pernah sakit ulu hati, sakit orang tua. Tapi pada intinya dia bagus, cuma kemungkinan ada itu sumur di situ, mungkin terpeleset jadi jatuh karena memang orang sakit toh," ujar Panit Opsnal Polsek Mariso Aiptu Faisal, kepada detikSulsel, Rabu (27/12/2023).

Korban ditemukan di rumahnya di jalan Cendrawasih IV, Kecamatan Mariso, Kota Makassar, pada Rabu (27/12) siang. Korban diketahui tinggal seorang diri di dalam rumahnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Dia sakit ini orang ada riwayatnya dan tinggal sendiri di rumah, tidak ada orang lain, ini keterangan RW setempat," kata Faisal.

Saat ditemukan, Faisal menjelaskan, jenazah korban telah mengeluarkan bau tidak sedap. Korban diduga telah meninggal sejak tiga hari yang lalu.

ADVERTISEMENT

"Dia sudah membusuk karena diduga sudah meninggal tiga hari yang lalu orang perkirakan begitu. Karena hari Sabtu menurut informasi warga di sana termasuk RW-nya masih ada nanti di hari Minggu sudah tidak kelihatan," jelas Faisal.

Faisal menambahkan, usai menerima laporan warga, polisi langsung menuju ke lokasi. Saat berada di lokasi, rumah korban diketahui dalam keadaan terkunci gembok.

"Karena baunya ketahuan bahwa dia meninggal di situ terkunci rumah terkunci semua tadi dibongkar," terang Faisal.

Lanjut Faisal, korban ditemukan dalam kondisi sudah tak bernyawa di dalam rumahnya. Keluarga korban sepakat untuk menolak proses autopsi.

"Keluarga sepakat sementara membuat pernyataan untuk menolak autopsi dia membuat pernyataan tidak keberatan bahwa apa yang terjadi di keluarganya dia terima itu adalah musibah," tutup Faisal.




(ata/hsr)

Hide Ads