Barbar Anjal Serang Mobil Petugas Dinsos Makassar gegara Dirazia

Barbar Anjal Serang Mobil Petugas Dinsos Makassar gegara Dirazia

Nur Ainun - detikSulsel
Jumat, 22 Des 2023 09:15 WIB
Razia anjal Simpang Lima Makassar ricuh
Dinsosw Makassar diserang saat razia anjal di Simpang Lima Foto: (Dok.istimewa/langkapan layar)
Makassar -

Keluarga anak jalanan (anjal) menyerang petugas Dinas Sosial (Dinsos) yang sedang melakukan razia di Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel). Mereka nekat mengejar mobil petugas dan melakukan pengrusakan.

"Iya saya juga sudah dapat laporannya," ujar Plt Kepala Dinsos Makassar Armin Paera kepada detikSulsel, Kamis (21/12/2023).

Insiden ini terjadi di area Simpang Lima Makassar pada, Kamis (21/12) sekitar pukul 15.30 Wita. Saat itu personel gabungan Dinas Sosial (Dinsos) bersama Satpol PP tengah melakukan razia anjal di lokasi tersebut.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Anggota yang sedang melaksanakan tugas penertiban anak jalanan, gelandangan, pengemis, dan pengamen di seputaran Simpang Lima ada sedikit perlawanan dilakukan mungkin keluarga anjal atau bagaimana," ucap Armin.

Armin mengatakan, saat itu petugas mengamankan seorang anjal kemudian dibawa ke mobil. Namun sejumlah orang yang mengaku keluarga anjal itu tidak terima dan mencoba menyerang dengan memukul mobil dengan menggunakan batu.

ADVERTISEMENT

"Anggota saya dari Dinas Sosial, Satpol PP itu diserang sama keluarga anjal. Di sekitaran Simpang Lima ji itu, kalau tidak salah depan Telkomas tadi," jelasnya.

Akibat penyerangan ini beberapa bagian mobil Dinsos mengalami kerusakan. Meski demikian pihak Dinsos tak gentar, mereka tetap membawa anjal tersebut untuk diamankan ke Rumah Perlindungan dan Trauma Center (RPTC) yang berada di Jalan Abdullah Dg Sirua.

"Kan kita memang sering melakukan penertiban, ada beberapa kali kita sudah lakukan penjangkauan di situ dengan mengambil anak jalanan untuk diberikan pembinaan di Rumah Perlindungan dan Trauma Center," terangnya.

Sementara untuk pelaku penyerangan pihak Dinsos telah berkoordinasi dengan pemerintah Kecamatan dan juga kepolisian Biringkanaya. Armin menegaskan, mereka harus bertanggung jawab atas kerusakan yang terjadi.

"Ini anggota yang diserang sama keluarga anjal sudah melapor ke Polsek Biringkanaya untuk tindakan lebih lanjut," pungkasnya.

Dalam video yang beredar, tampak mobil petugas Dinsos diikuti oleh 3 motor yang berboncengan tanpa mengenakan helm. Mereka kemudian menghalau laju mobil dengan menghentikan kendaraannya di depan petugas.

Terdengar petugas Satpol PP meneriaki pria berjaket hitam yang hendak melempar batu. Di sisi lain seorang perempuan mengenakan baju biru terus memukul mobil sambil meminta keluarganya dilepaskan.




(ata/ata)

Hide Ads