.webp)
Sebanyak 20 kapal di Pelabuhan Manado, Sulawesi Utara (Sulut) dipersiapkan menjelang Natal 2023 dan Tahun Baru (Nataru) 2024. Kapal tersebut akan melayani penumpang dari Pelabuhan Manado menuju Kabupaten Kepulauan Talaud, Sangihe, Sitora dan Maluku Utara.
"Memang kita sudah siapkan ada 20 armada kemudian sudah diperiksa kelayakannya dan siap beroperasional," ujar Kepala Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Manado, Letkol Marinir Benyamin Ginting di Pelabuhan Manado, Selasa (19/12/2023).
Ginting mengatakan mulai terjadi lonjakan penumpang dari Pelabuhan Manado tujuan Kepulauan Talaud. Pihaknya pun mengalihkan dua kapal tujuan Ternate ke Kepulauan Talaud.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Dari empat daerah ini yang fokus perhatian kita adalah Talaud, karena terjadi lonjakan penumpang yang tidak seimbang dengan jumlah kapal yang beroperasi ke sana, sehingga jika konsep untuk operasional kapal saat ini tujuan Ternate, dimana jumlah peningkatan penumpang hampir tidak ada, sehingga dua kapal tujuan Ternate kita pindahkan tujuan Talaud," jelasnya.
Ginting mengungkapkan jumlah penumpang di Pelabuhan Manado pada H-7 Natal 2023 dan Tahun Baru 2024 atau Senin (18/12) mengalami peningkatan dibandingkan tahun lalu. Sebanyak 5 kapal yang sadar dengan 1.120 penumpang.
"Terdapat 5 armada kapal yang tiba dengan penumpang 1.120 jiwa naik sedikit 68,8 persen dibandingkan 2022 dengan 1.095 jiwa. Sedangkan penumpang yang berangkat 8 armada kapal dengan jumlah 1.902 jiwa yang mengalami peningkatan 55,5 persen dibandingkan 2022 berjumlah 1.012 jiwa," bebernya.
Ginting menuturkan pihaknya juga menyiagakan 159 personel dan 14 posko teknis di setiap dermaga. Personel tersebut tidak hanya mengawasi aktivitas keluar masuk orang dan barang tapi juga pemeriksaan muat dan turun barang di Posko Induk Terpadu.
"Personel yang dilibatkan 159 orang dari 19 instansi, dan posko teknik di setiap dermaga untuk mengatur keluar masuk orang dan barang termasuk muat dan turun barang," katanya.
Dia berharap perayaan Natal 2023 dan Tahun Baru 2024 bisa berjalan aman dan lancar. Dia meminta calon penumpang mengatur jadwal lebih awal agar tidak terjadi kepadatan saat akan mudik ke daerah tujuan.
"Kalau kepadatan begini jangan lagi membawa barang pribadi terlalu banyak, karena berdampak pada ruang muat, nanti orang lain tidak kebagian ruangan, kalau barang kita sudah batasi 2 jam sebelum kapal berangkat tinggal menunggu saat naik ke kapal," katanya.
(hsr/sar)
