GMTD Ungkap Dispora Sulsel Singgung Status Lahan Saat Cek Stadion Barombong

GMTD Ungkap Dispora Sulsel Singgung Status Lahan Saat Cek Stadion Barombong

Ahmad Nurfajri Syahidallah - detikSulsel
Kamis, 14 Des 2023 17:00 WIB
Dispora Sulsel dan PT GMTD Tbk meninjau Stadion Barombong Makassar.
Foto: Dispora Sulsel dan PT GMTD Tbk meninjau Stadion Barombong Makassar. (Dok. GMTD)
Makassar -

Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Sulawesi Selatan (Sulsel) Suherman bersama PT Gowa Makassar Tourism Development (GMTD) mengecek kondisi Stadion Barombong Makassar. Pembicaraan terkait status kepemilikan lahan stadion juga disinggung dalam kunjungan itu.

"Iya, beliau (Kadispora Sulsel) memang menanyakan ke kita hal tersebut (status administrasi lahan) dan kita sampaikan kondisi seperti yang ada saat ini," ucap Associate Director PT GMTD Tbk Andi Eka Firman Ermawan kepada detikSulsel, Kamis (14/12/2023).

Eka mengaku mendukung Pemprov Sulsel agar Stadion Barombong bisa segera dimanfaatkan. Pihaknya siap berkolaborasi dengan pemerintah.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kita tetap mendukung pemerintah Provinsi Sulsel. Kami akan terus berkomunikasi dengan Pemprov Sulsel. Kita juga tetap berharap agar stadion tersebut dapat segera dimanfaatkan," harapnya.

Eka menegaskan jika kunjungan tersebut tidak membahas rinci soal rencana penyerahan lahan Stadion Barombong. Namun GMTD selaku pemilik lahan tempat Stadion Barombong, siap diajak berkolaborasi.

ADVERTISEMENT

"Bincang santai aja tadi. Tidak ada pembicaraan (rencana penyerahan lahan) tersebut. Intinya kita siap menyerahkan lahan tersebut sesuai dengan aturan yang berlaku dan menunggu arahan dari gubernur," tuturnya.

Eka menambahkan kunjungan ini dilakukan setelah dilakukan Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) PT GMTD Tbk. Kunjungan itu turut dihadiri Kepala Kesbangpol Sulsel Muhammad Firda yang menjadi Komisaris PT GMTD Tbk perwakilan Pemprov Sulsel.

"Kebetulan kemarin kan kita habis RUPS dan ada pergantian komisaris perwakilan dari Pemprov Sulsel dari Pak Zulham Arief ke bapak Firda," sebut Eka.

"Jadi tadi memang saya ajak keliling untuk orientasi ke wilayah kerja PT GMTD Tbk. Jadi kebetulan pas pak Firdha datang ikut juga pak Herman Kadispora. Jadi sekalian kita berkunjung ke Stadion Barombong," tambahnya.

Sebagai informasi, Stadion Barombong berdiri di atas lahan milik PT GMTD seluas lahan mencapai 3,35 hektare. Sedianya MoU serah terima lahan Stadion Barombong secara simbolis sudah dilakukan bersama Pemprov Sulsel pada tahun 2019 lalu.

Namun belakangan penyerahan lahan masih buntu lantaran Pemprov ingin menerima lahan itu dalam bentuk hibah. Sedangkan GMTD siap menyerahkannya dalam bentuk fasilitas umum (fasum) dan fasilitas sosial (fasos).

"Kami menginginkan penyerahan lahan tersebut sebagai fasum fasos, karena kami takutnya seumpama kalau kita serahkan secara hibah, kami takut di kemudian hari ada persoalan hukum," tutur Eka saat dikonfirmasi, Minggu (9/4).

Sebelumnya diberitakan, Kadispora Sulsel Suherman mengatakan kunjungan Stadion Barombong untuk mengecek sarana dan prasarana. Suherman berkeliling didampingi perwakilan GMTD.

"Tadi saya ke Barombong. Saya pergi cek apa-apa, termasuk kolam renang. Bagaimana dimanfaatkan kembali, bagaimana ini. Saya keliling toh. Masa saya biarkan Barombong tidak dijalankan," kata Suherman kepada detikSulsel, Kamis (14/12).

Suherman menjelaskan, pihaknya ingin agar aset bangunan milik Pemprov Sulsel itu segera digunakan. Harapannya tidak terbengkalai lagi dan dapat digunakan pada tahun 2024 mendatang.

"Artinya, kita kan yang namanya aset Pemprov kita gunakan. Saya maunya begini, saya tidak mau melihat ada aset Pemprov yang terbengkalai tidak dimanfaatkan. Makanya saya lihat apa kira-kira cocok. Apa bisa digunakan untuk apa," tegasnya.




(sar/ata)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads