Personel Kodim 1705/Nabire menggelar aksi gotong royong membersihkan sampah yang menumpuk di Pasar Karang Tumaritis, Kabupaten Nabire, Papua Tengah. Aksi bersih-bersih ini dilakukan untuk menjaga kenyamanan masyarakat menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru.
"Kegiatan ini dalam rangka kegiatan bersih-bersih pasar yang dilaksanakan jajaan Kodim Se-Indonesia menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru," kata Kasdim 1705/Nabire Mayor Inf Al Muttaqin dalam keterangannya, Kamis (7/12/2023).
Gotong royong tersebut dilakukan ratusan personel Kodim 1705/Nabire, Kamis (7/12). Menurut Muttaqin, kehadiran ratusan personel TNI di Pasar Karang Tumaritis ini turut melibatkan seluruh personel Polri serta masyarakat.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Tentu kegiatan bersih-bersih ini bertujuan untuk menciptakan lingkungan yang bersih sekaligus mencegah terjadinya banjir akibat tersumbatnya gorong-gorong atau sanitasi dikarenakan penumpukan sampah," jelasnya.
Muttaqin mengatakan dipilihnya Pasar Karang Tumaritis ini, lantaran menjadi salah satu yang terbesar di Kabupaten Nabire. Di daerah ini juga masuk dalam kawasan padat penduduk, sehingga dinilai perlu dilakukan gerakan bersama untuk menciptakan lingkungan yang bersih dan sehat.
"Aksi bersih-bersih masal dalam mendukung kebersihan lingkungan demi terciptanya masyarakat yang sehat. Dengan kondisi pasar yang sehat tentu membuat pembeli nyaman untuk mengunjungi pasar dan berinteraksi dengan para pedagang," tutur Muttaqin.
Dia menambahkan personelnya datang ke pasar dengan membawa peralatan kebersihan untuk membersihkan area pasar, memunguti sampah yang tidak terurus, membersihkan tanaman liar. Selain itu mereka membersihkan got tersumbat yang dapat menimbulkan bau tidak sedap hingga dapat menjadi sumber penyakit.
"Tentu kami juga berharap dengan lingkungan pasar yang bersih membuat pengunjung ke pasar semakin tinggi dan perputaran ekonomi meningkat. Selain itu dengan lingkungan pasar yang bersih, menjadi langkah awal terciptanya hidup sehat," terangnya.
Muttaqin menambahkan bersih-bersih ini menggunakan 2 alat berat dan 4 mobil truk. Pihaknya pun berterima kasih atas partisipasi Lanal Nabire, Pos Pas Pasgat TNI AU, Yonif RK 753, Denzipur 12/OHH, Satpol PP Nabire, Polri, dan unsur masyarakat yang terlibat dalam kegiatan ini.
"Sampah yang terkumpul sebanyak 6 mobil truk sampah. Sekali lagi kami berharap kita bersama-sama kita menjaga lingkungan kita untuk bersih, sehingga kita bisa hidup sehat," tutupnya.
Sementara itu, salah seorang pedagang, Yohana Kotoki mengucapkan terima kasih kepada TNI yang sudah mau meluangkan waktu dan tenaga untuk membersihkan Pasar Karang. Ia berharap jalan raya tidak lagi digunakan sebagai lokasi pembuangan sampah.
"Kami sebagai pedagang berharap ke depan dilarang buang sampah di jalan raya, karena sangat mengganggu sekali. Kita ingin agar pasar ini terus bersih, sehingga para pengunjung akan senang datang ke pasar ini," katanya.
Sedangkan masyarakat pengunjung pasar, Alpius mengatakan apa yang dilakukan Kodim merupakan sebuah langkah yang baik bagi masyarakat. Apalagi di Pasar Karang ini sudah turun temurun diabaikan begitu saja.
"Kami ucapkan terima kasih karena Kodim sudah berinisiatif untuk menggerakkan seluruh komponen masyarakat untuk membersihkan masalah sampah yang sudah turun temurun di pasar karang ini. Kami harap kegiatan ini dapat berlanjut terus, dan mohon kepada seluruh pedagang agar tidak buang sampah lagi di pinggir jalan. Kalau pasar bersih kami pengunjung juga nyaman berbelanja di pasar," ucapnya.
(asm/nvl)