Pesawat Dabi Air Tabrak Bukit di Bandara Kogapa gegara Landasan Licin

Intan Jaya

Pesawat Dabi Air Tabrak Bukit di Bandara Kogapa gegara Landasan Licin

Raymond Latumahina - detikSulsel
Kamis, 07 Des 2023 14:18 WIB
Pesawat Dabi Air tergelincir di Bandara Kogapa, Intan Jaya, Papua Tengah.
Foto: Pesawat Dabi Air tergelincir di Bandara Kogapa, Intan Jaya, Papua Tengah. (Dok. Istimewa)
Intan Jaya -

Pesawat milik maskapai penerbangan Dabi Air tergelincir di Bandara Kogapa, Kabupaten Intan Jaya, Papua Tengah gegara landasan licin. Kondisi itu membuat pengereman tidak berfungsi maksimal sehingga pesawat keluar jalur dan menabrak bukit.

"Kemungkinan karena kondisi landasan yang licin, pengereman tidak berjalan dengan sempurna sehingga pesawat menabrak bukit di area parkiran pesawat," ujar Kabid Humas Polda Papua Kombes Ignatius Benny Ady Prabowo kepada wartawan di Kota Jayapura, Kamis (7/12/2023).

Benny mengatakan pesawat dengan nomor registrasi PK-DPP tersebut terbang dari Bandara Nabire, Papua Tengah, Kamis (7/12) pukul 09.50 WIT. Pesawat itu mengangkut 2 kru dan 5 penumpang.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Pesawat tersebut berasal dari maskapai Dabi Air berangkat dari Nabire pukul 09.50 WIT dengan tujuan ke Kogapa," ungkapnya.

Insiden itu membuat pilot bernama Kapten Irela luka di bagian pelipis. Sementara dua penumpang lainnya yakni Melek Bagau dan Debora Bagauw mengalami luka ringan di bagian kaki.

ADVERTISEMENT

"Ada 3 orang yang terluka termasuk pilot tersebut dan saat ini sedang dalam penanganan medis dan menunggu evakuasi dari Nabire," beber Benny.

Dikonfirmasi terpisah, Kapolres Intan Jaya AKBP Afrizal Asri memastikan tidak ada korban jiwa ada korban jiwa dalam kecelakaan itu. Namun sejumlah bagian pesawat mengalami kerusakan.

"Rusak di beberapa bagian seperti baling-baling dan roda depan patah," kata Afrizal Asri dalam keterangannya.

Afrizal menambahkan pihaknya masih menyelidiki peristiwa itu. Aparat kepolisian tengah berkoordinasi dengan pihak bandara.

"Insiden ini menjadi perhatian serius bagi otoritas terkait guna memastikan keamanan penerbangan di wilayah tersebut," pungkasnya.

Sebelumnya diberitakan, pesawat Dabi Air tergelincir di Bandara Kogapa, Distrik Homeo, Intan Jaya, Kamis (7/12) sekira pukul 09.55 WIT. Pesawat tergelincir sempat menabrak bukit di sekitar landasan.

Insiden ini membuat operasional lapangan terbang itu ditutup sementara, sedangkan pesawat Dabi Air dalam proses evakuasi. Adapun daftar 5 penumpang pesawat itu, yakni Pendeta Saul Bagauw, Melek Bagauw, Debora Bagauw, James Bagauw, dan seorang anak kecil umur 5 tahun.




(sar/nvl)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads