Dua pekerja tambang emas ilegal bernama Kasman Due (30) dan Yonson Hasan (29) di Kabupaten Pohuwato, Gorontalo tewas tertimpa pohon saat menggali emas. Jasad kedua korban telah dievakuasi ke rumah duka.
"Iya benar, kejadiannya di sini (Desa Kalimas)," kata Kepala Desa Kalimas, Riston Hamim kepada detikcom, Sabtu (25/11/2023).
Peristiwa itu terjadi di Desa Mekarti Jaya, Kecamatan Taluditi, Kabupaten Pohuwato pada Kamis (23/11) sekitar pukul 21.00 Wita. Riston mengatakan kedua korban tidak menyadari jika pohon di dekatnya tumbang saat mereka sedang menggali material tanah di lokasi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Bermula saat keduanya sedang sibuk menggali material tanah di lokasi tambang emas. Pada saat bersamaan ada pohon yang berada di dekat korban tiba-tiba tumbang, jatuh tertimpa mereka. Keduanya tidak sempat melarikan diri," terangnya.
Riston mengungkap kedua korban mengalami luka di bagian kepala. Jasad kedua korban langsung dievakuasi ke rumah duka.
"Kedua korban luka di kepala, yang santunya remuk kepalanya. Sempat akan dilakukan autopsi cuman itu keluarga korban menolak untuk autopsi. Korban langsung dibawa ke rumah duka," bebernya.
Dia menambahkan jarak antara lokasi tambang dengan perkampungan warga cukup jauh dengan estimasi perjalanan sekitar 5 jam. Jasad kedua korban baru tiba di rumah duka pada Jumat (24/11) pagi.
"Kemarin pagi baru bisa dievakuasi oleh temanya pekerja tambang karena lokasinya itu jauh, bisa sampai 5 jam perjalanan dari lokasi sampai dibawa itu pun pakai ojek, dan kalau kondisi jalan bagus, kalau licin bisa sampai satu hari," sebutnya.
Sementara itu, kasat Reskrim Polres Pohuwato Iptu Faisal Ariyoga Anastasius mengaku telah menerima laporan terkait insiden tersebut. Pihaknya masih melakukan penyelidikan.
"Sedang dilakukan penyelidikan dan pemeriksaan," ujar Faisal saat dikonfirmasi terpisah.
(hsr/hsr)