Bawaslu Awasi Capres-Cawapres ke Makassar Sebelum Masa Kampanye

Bawaslu Awasi Capres-Cawapres ke Makassar Sebelum Masa Kampanye

Sahrul Alim - detikSulsel
Selasa, 14 Nov 2023 19:15 WIB
Bawaslu Sulsel
Bawaslu Sulsel. Foto: detikcom.
Makassar -

Calon presiden dan calon wakil presiden (capres-cawapres) Pemilu 2024 dijadwalkan akan berkunjung ke Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel) sebelum masa kampanye dimulai. Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Sulsel memastikan bakal melakukan pengawasan secara ketat.

"Kami akan turunkan patroli pengawasan di lokasi kegiatan memastikan unsur kampanye, citra diri tidak terjadi dalam kegiatan tersebut," ujar Ketua Bawaslu Sulsel Mardiana Rusli kepada detikSulsel, Selasa (14/11/2023).

Mardiana mengatakan kegiatan sosialisasi capres-cawapres tetap dibolehkan di luar masa kampanye. Kendati demikian tetap harus berpedoman sesuai aturan yang berlaku.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Selama muatannya mensosialisasikan dirinya sah-sah saja. Namun tetap berpedoman cara-cara yang dikehendaki UU Pemilu sebagai regulasi yang mengatur tentang pemilihan umum," jelasnya.

"Karena sesungguhnya Undang-Undang Pemilu 7/2017 telah menyediakan waktu bagi setiap kontestan pemilu untuk mengkampanyekan dirinya sebagai calon presiden dan wakil presiden, yakni pada masa kampanye," tambah Mardiana.

ADVERTISEMENT

Sementara itu, Ketua Bawaslu Makassar Dede Arwinsyah memastikan akan mengawasi secara adil semua kandidat capres-cawapres yang hadir di Makassar nanti. Pihaknya akan menurunkan Panwascam memantau setiap kegiatan yang dilakukan peserta Pemilu tersebut.

"Ketika dia sudah menjadi peserta Pemilu kegiatan apapun yang mengarah kepada kegiatan sebagai peserta Pemilu maka Bawaslu akan turun untuk melakukan pengawasan. Pasti kami akan atur untuk itu. Pasti kami tempatkan Panwascam yang kami bagi atau PKD yang kami bagi untuk melakukan aktivitas itu," jelas Dede.

Dede mengungkapkan potensi kegiatan capres-cawapres melanggar yakni curi start kampanye. Selain itu, Bawaslu Makassar juga akan mengawasi ASN dan penyelenggara yang hadir dalam kegiatan tersebut agar tetap menjaga netralitasnya.

"Itu yang biasanya, kampanye di luar jadwal. Itu saja sih biasanya kalau di luar jadwal kampanye. Biasanya juga netralitas ASN, netralitas penyelenggara, itu yang kami sisir," ujarnya.

Sebelumnya diberitakan, Ikatan Kekeluargaan Alumni (IKA) Universitas Negeri Makassar (UNM) akan menggelar sejumlah kegiatan dalam rangka musyawarah besar (mubes) November nanti. Salah satunya, ada agenda Sarasehan Nasional yang mengundang 3 calon presiden (capres) untuk berdiskusi soal demokrasi.

"Oleh karena itu alumni UNM ingin mencoba untuk membedah seberapa jauh pikiran calon presiden. Jadi narasumbernya adalah calon presiden. Tiga calon presiden kita undang, mudah-mudahan semuanya bersedia hadir," ujar Ketua Umum IKA UNM Nurdin Halid saat konferensi pers di Menara Pinisi UNM, Senin (30/10/2023).

Sarasehan Nasional IKA UNM kata Nurdin, akan digelar di Hotel Four Point by Sheraton pada (18/11) mendatang. Kegiatan ini disebut sebagai momentum untuk meluruskan perjalanan sejarah bangsa Indonesia ke depan.

Selain tiga capres, calon wakil presiden (cawapres) Gibran Rakabuming Raka dijadwalkan berkunjung ke Sulawesi Selatan (Sulsel) pekan depan. Gibran diagendakan menghadiri konsolidasi parpol di Koalisi Indonesia Maju (KIM), bertemu kelompok milenial hingga mengunjungi pondok pesantren (ponpes).

Rencana kedatangan Gibran ke Sulsel ini terungkap dalam pertemuan parpol KIM di Hotel Claro, Makassar, Minggu (12/11) malam. Gibran dijadwalkan berkunjung ke Sulsel selama 3 hari, pada 24-26 November.

"Sudah ada beberapa contoh rundown acara yang diberikan kepada kita, salah satunya ada ngumpul-ngumpul bareng untuk milenial, kemudian ada kunjungan ke Ponpes," kata Ketua Gerindra Sulsel Andi Iwan Darmawan Aras.




(ata/ata)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads