Ketua Golkar Sulawesi Selatan (Sulsel) Taufan Pawe mewanti-wanti rencana kunjungan Cawapres Gibran Rakabuming Raka ke Kota Makassar pekan depan. Taufan takut ada kekeliruan saat kunjungan tersebut bisa dianggap sebagai bentuk kampanye.
"Sekadar kita saling mengingatkan karena tanggal 24-26 itu masa-masa pelarangan (kampanye). Jadi acara itu sedapat mungkin tertutup dan harus diverifikasi betul bahwa yang hadir itu adalah kader partai pengusung," ujar Taufan Pawe saat rapat partai Koalisi Indonesia Maju (KIM) di Hotel Claro, Minggu (12/11/2023) malam.
Taufan juga mengingatkan seluruh partai koalisi untuk menghindari kesalahan yang bisa dianggap sebagai bentuk kampanye. Menurutnya setiap parpol koalisi bertanggungjawab untuk menjaga itu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya takut kita membuat kekeliruan dan kesalahan kecil. Jadi saran saya kita saling mengingatkan bahwa semua partai Koalisi Indonesia Maju harus mempertanggungjawabkan kehadiran dalam ruangan yang sifatnya pertemuan teknis, jadi bukan kampanye, karena bukan masa kampanye," terang mantan Wali Kota Parepare dua periode itu.
Selain itu, Taufan turut mewanti-wanti muatan materi Gibran ketika berada di Makassar. Dia berharap materi yang disampaikan tidak mengandung unsur kampanye dan hanya sekadar memberi arahan kepada parpol koalisi di Sulsel.
"Tentu kita juga ingatkan Mas Gibran nantinya, kita bertanggung jawab di Sulsel ini bahwa pointer-pointer materi yang dikemukakan sekadar mensupport Koalisi Indonesia Maju di Sulsel," ujar dia.
Agenda Gibran di Sulsel
Gibran dijadwalkan akan menghadiri sejumlah agenda di Sulsel. Salah satu agendanya berlangsung di Makassar.
"Rencananya tanggal 24 di Makassar, 25 di Toraja dan 26 kembali ke Makassar. Kita masih susun rundown acaranya mulai kunjungan ke pesantren, konsolidasi KIM, ngopi bareng dengan teman-teman milenial di Makassar terus kemudian kunjungan ke tempat lainnya," ungkap Ketua Gerindra Sulsel Andi Iwan Darmawan Aras alias AIA.
Selengkapnya di halaman selanjutnya.
AIA mengatakan sementara meramu rundown acara Gibran ketika berkunjung ke Sulsel. Di antaranya yakni berkumpul dengan kalangan milenial dan mengunjungi pondok pesantren (ponpes).
"Sudah ada beberapa contoh rundown acara yang diberikan kepada kita, salah satunya ada ngumpul-ngumpul bareng untuk milenial, kemudian ada kunjungan ke Ponpes," kata AIA.
"Kalau untuk Sulsel memang agak spesial karena jangka waktu pelaksanaan kunjungan Mas Gibran ini agak panjang, 3 hari, 24-26," imbuh AIA.
Dalam kunjungan nanti kata dia, semua parpol di koalisi akan dilibatkan dalam rangkaian konsolidasi KIM Sulsel bersama Gibran. Masing-masing parpol akan mengkoordinir kadernya saat acara berlangsung.
"Memang bungkusan acara Mas Gibran datang ini berupa konsolidasi Koalisi Indonesia Maju jadi yang kita harapkan adalah seluruh pengurus struktur partai, seluruh caleg Sulsel dan kabupaten/kota. Otomatis caleg ini adalah kader partai," jelasnya.
Selain di Makassar, Gibran juga direncanakan mengunjungi sejumlah kawasan wisata di Toraja dan kawasan Geopark Maros dan Pangkep.