Legislator Sulsel Tolak Mattoanging Dianggarkan 2024 karena Terkendala Lahan

Legislator Sulsel Tolak Mattoanging Dianggarkan 2024 karena Terkendala Lahan

Ahmad Nurfajri Syahidallah - detikSulsel
Senin, 06 Nov 2023 16:49 WIB
Gedung DPRD Sulsel
Foto: Gedung DPRD Sulsel. (Noval Dhwinuari Antony-detikcom)
Makassar - Anggota Komisi E DPRD Sulawesi Selatan (Sulsel) Fauzi Andi Wawo menolak Stadion Mattoanging dianggarkan di Rancangan APBD tahun 2024 karena terkendala lahan yang bersengketa. Fauzi mendorong agar anggarannya untuk program yang lebih prioritas.

Fauzi mengaku kelanjutan pembangunan Stadion Mattoanging sejak awal sudah tidak dibahas. Pasalnya dalam dokumen rencana kerja anggaran (RKA) RAPBD 2024 yang diajukan Dispora Sulsel tidak tercantum anggaran untuk Stadion Mattoanging.

"Jadi kami tidak bahas. Tidak sempat kami bahas, karena Dispora sudah tidak mengusulkan pembangunan itu. Bukan berarti kami ada, (terus) kami hilangkan. Tidak begitu," kata Fauzi kepada detikSulsel, Senin (6/11/2023).

Fauzi menegaskan pihaknya akan tetap menolak jika anggarannya kembali diajukan. Pasalnya Pemprov Sulsel sudah kerap menganggarkannya tiap tahun tapi tidak ada realisasi.

"Jadi di RKA itu sudah tidak ada penganggaran stadion. Kalaupun dianggarkan, mungkin kami tolak dengan alasan seperti itu," ujarnya.

Dia pesimis Pemprov Sulsel bisa membangun Stadion Mattoanging tahun depan. Dia menyinggung pemerintah belum bisa memberikan kepastian.

"Dengan kebijakan fiskal yang sangat kecil. Menurut saya itu tidak usah kita menganggarkan sesuatu yang menurut kami tidak bisa dilaksanakan," tutur Fauzi.

Apalagi lahan stadion itu tengah digugat di Pengadilan Negeri (PN) Makassar. Lahan Stadion Mattoanging menjadi alasan proyek itu belum bisa dilakukan.

"Kan kalau Stadion Mattoanging tidak bisa dilaksanakan karena masih bermasalah hukum. Ada orang yang menggugat secara hukum soal kepemilikan lahan, sehingga secara aturan itu kan tidak dimungkinkan," tambahnya.

Legislator Fraksi PKB Sulsel ini menekankan ada baiknya anggaran Stadion Mattoanging dialihkan untuk program prioritas Pj Gubernur Sulsel Bahtiar Baharuddin. Misalnya lanjut Fauzi, untuk membayar utang.

"Kita ini mengalami di tahun 2024 banyak utang, kemudian ada penganggaran Pemilu, kemudian ada program prioritas Pj (Gubernur Sulsel) yang saat ini dia mau laksanakan," imbuh Fauzi.

"Ya, mending diarahkan ke situ. Daripada kita ngotot-ngototan memasukkan lagi anggaran untuk Stadion Mattoanging. Sementara kita tahu sama-sama bahwa itu tidak bisa dilaksanakan," tambahnya.

Sebelumnya diberitakan, Kepala Dispora Sulsel Suherman mengaku pembangunan Stadion Mattoanging tetap dianggarkan tahun depan. Namun dia tidak menyebut nominalnya.

"Iya, tetap (dianggarkan Stadion Mattoanging 2024). Tanya ki di Keuangan (Badan Keuangan dan Aset Sulsel) soal penganggaran itu semua," beber Suherman saat dikonfirmasi, Senin (6/11).

Suherman mengatakan pembangunan stadion baru di GOR Sudiang pun direncanakan sebagai upaya ketika nasib Stadion Mattoanging belum jelas. Pasalnya pembangunan Stadion Mattoanging, termasuk Stadion Barombong masih terkendala sengketa lahan.

"Artinya alhamdulillah kita mencoba bangun. Ya, kalau Mattoanging juga tetap (dibangun) begitu selesai prosesnya. Di sini (di Sudiang) juga kita bangun. Kan semakin banyak stadion, semakin bagus kita bangun toh," terangnya.


(sar/hsr)

Hide Ads