.webp)
Pj Wali Kota Parepare Akbar Ali mengingatkan ASN tidak cawe-cawe atau terlibat langsung politik menjelang Pemilu 2024. Akbar akan bertindak tegas memberikan sanksi kepada pegawai yang melakukan pelanggaran netralitas.
"Saya sebagai Pj akan dievaluasi setiap 3 bulan sesuai aturan Permendagri. Nah sekarang saya sebagai pembina kepegawaian akan evaluasi tapi hari juga ASN Parepare, kalau ada yang bekerja tidak maksimal dan didapati cawe-cawe mendukung apalagi terlibat politik praktis pasti kami tegasi, harga mati tidak boleh sama sekali," tegas Akbar kepada wartawan, Kamis (2/11/2023).
Akbar mengatakan ASN Parepare harus memiliki standar pelayanan masyarakat yang maksimal. Pasalnya kata dia, integritas pemerintah akan diukur dari pelayanan ke masyarakat.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Tugas pemerintah itu mengatur, mengurus dan melayani masyarakat. Kita harus terapkan standarisasi pelayanan yang baik masalah fasilitas, administrasi, dan biaya jangan persulit mereka. Saya akan melihat loyalitas, integritas dan kemampuan ASN beberapa bulan ini, itu saya akan nilai," ucapnya.
Akbar pun meminta masyarakat Parepare ikut berperan aktif untuk mengawasi ASN yang terlibat politik praktis. Dia menambahkan, sebagai Pj Wali Kota dirinya memiliki hak untuk melakukan evaluasi terhadap ASN.
"Untuk masyarakat kalau ada ASN yang cawe-cawe dalam politik lapor ke saya, saya akan sanksi tegas. Siapapun dia, mau pejabat tertinggi, mau sekda, sampai lurah saya akan berikan sanksi, saya punya hak itu," ujarnya.
Dia menuturkan sudah mengumpulkan ASN Pemkot Parepare di hari pertamanya berkantor usai dilantik. Dia berharap pegawainya bisa sejalan untuk menjalankan program pemerintah.
"Dalam sejarah hidup saya inilah pertama saya masuk kantor sebagai Wali Kota. Tadi saya kumpulkan seluruh organisasi perangkat daerah (OPD), Lurah dan Camat se Kota Parepare untuk menyamakan frekuensi terkait bagaimana melaksanakan program prioritas nasional dan Pj Gubernur Sulsel," jelas Akbar.
Diberitakan sebelumnya, Pj Gubernur Sulsel Bahtiar Baharuddin melantik Pj Wali Kota Parepare Akbar Ali di Ruang Pola Kantor Gubernur Sulsel, Jalan Urip Sumoharjo, Makassar, Selasa (31/10) kemarin. Bahtiar turut melantik Pj Bupati Enrekang H Baba.
Akbar menggantikan Taufan Pawe sebagai Wali Kota Parepare yang masa jabatannya telah habis 31 Oktober 2023. Baba juga dilantik sebagai Pj Bupati Enrekang menggantikan Muslimin Bando.
Bahtiar mengatakan, kinerja kepala daerah termasuk Pj Wali Kota Parepare dan Pj Bupati Enrekang dievaluasi secara rutin oleh Mendagri Tito Karnavian. Pj kepala daerah ditantang untuk menunjukkan kemampuannya jika layak dipercayakan memegang amanah tersebut.
"Mendagri akan mengevaluasi kita semua. Apakah memang, membuktikan kedua Pj ini, memang negara menunjuk dia sesuai dengan harapan publik," tutur Bahtiar.
(sar/hsr)
