Jejak Perjalanan Mentan SYL di Luar Negeri yang Kini Hilang Kabar

Jejak Perjalanan Mentan SYL di Luar Negeri yang Kini Hilang Kabar

Tim detikcom - detikSulsel
Selasa, 03 Okt 2023 18:26 WIB
Syahrul Yasin Limpo
Mentan Syahrul Yasin Limpo (SYL). Foto: Kementan
Jakarta -

Keberadaan Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo (SYL) kini tak diketahui. SYL sebelumnya berangkat ke luar negeri untuk melakukan kunjungan kerja di Italia dan Spanyol.

KPK telah melakukan penggeledahan di rumah dinas Mentan SYL di daerah Jakarta Selatan, Kamis (28/9). Namun saat penggeledahan, Mentan SYL sedang berada di Roma, Italia.

"Pak Mentan lagi di Roma," kata Bendahara Umum Partai NasDem Ahmad Sahroni, seperti dilansir dari detikNews, Jumat (29/9/2023).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Mengutip detikFinance, kunjungan kerja yang dilakukan SYL ke Spanyol diketahui dalam rangka pengembangan Green House skala industri. SYL menghadiri agenda tersebut bersama jajaran Eselon I Kementan.

Dalam kesempatan tersebut, Mentan SYL bertemu dengan Mentan Spanyol Luis Planas Puchades di Kantor Kementerian Pertanian. Syahrul juga diterima oleh Fernando Miranda Sotillos selaku Secretary Jenderal of Agriculture and Food, dan Valentin Almanaz de Lara selaku Director Jenderal of Health and Agriculture production.

ADVERTISEMENT

Syahrul dalam kunjungan kerja tersebut menyatakan kesiapannya bekerjasama dengan Spanyol dalam pengembangan green house untuk menghasilkan komoditas hortikultura yang berkualitas. Menurutnya, beberapa wilayah kering di Spanyol memiliki kesamaan agroekosistem lahan kering yang ada di Indonesia.

"Saya harap dalam waktu dekat kita dapat menandatangani nota kesepahaman kerjasama. Saya juga mengundang Pak Mentan Spanyol untuk hadir di Indonesia sekaligus berkunjung ke Bali sebagai salah satu destinasi wisata terbaik dunia," kata Syahrul dalam keterangan tertulisnya, dikutip Sabtu (30/9).

Mentan SYL Belum Pulang ke RI

Mentan SYL belum masuk RI setelah menjalani perjalanan dinas ke luar negeri sepekan terakhir. Keberadaan SYL belum diketahui sejak rumah dinasnya digeledah KPK terkait dugaan korupsi di Kementan.

Hal itu diungkapkan Menkumham Yasonna Laoly. Yasonna memastikan SYL belum juga balik dari luar negeri.

"Belum... belum..., belum masuk," kata Yasonna kepada wartawan di kompleks Istana Merdeka, Jakarta, dilansir detikNews, Selasa (3/10).

Yasonna mengaku pihaknya tidak berwenang melakukan pencarian. Kemenkumham menyerahkan sepenuhnya persoalan ini ke pihak kepolisian dan KPK.

"Kalau kita tak bisa cari. Polisi dan KPK yang cari. Kalau kita kan kerjalah dengan negara-negara lain," tuturnya.

Apalagi kata Yasonna, belum ada permintaan KPK untuk melakukan membantu mencari keberadaan SYL. Pihaknya menunggu koordinasi KPK.

"Kita belum ada terima surat dari KPK ya. Belum," tambah Yasonna.

Mentan SYL Harusnya Kembali ke RI 1 Oktober

Dirjen Imigrasi Silmy Karim menjelaskan SYL meninggalkan RI pada 24 September 2023. SYL lalu direncanakan kembali tiba di RI pada 1 Oktober.

"24 September 2023 meninggalkan Bandara Soekarno-Hatta, kemudian menggunakan Qatar itu menuju Doha tujuannya adalah ke Roma, kemudian kembali lagi direncanakan itu tanggal 30 sampai tanggal di Indonesia tanggal 1 Oktober," kata Silmy.

Silmy memastikan SYL belum kembali ke RI. Hal ini mengacu pada sistem Imigrasi.

"Tapi di situ kita sudah cek belum termonitor di sistem bahwa yang bersangkutan di Indonesia," tambahnya.

Pernyataan Wamentan di halaman selanjutnya.

Wamentan Bantah SYL Kabur

Wakil Menteri Pertanian (Wamentan) Harvick Hasnul Qolbi membantah indikasi Mentan Syahrul Yasin Limpo (SYL) kabur terkait kasus hukum di KPK. Dia menilai hal itu tidak mungkin sehingga meminta semua pihak berdoa bersama.

"Wah insyaallah sih nggak (indikasi kabur) ya. Mudah-mudahan kita doakan bersama-sama agar bisa selesai. Insyaallah," kata Harvick kepada wartawan, seperti dikutip dari detikNews, Selasa (3/10). Harvick menjawab pertanyaan apakah ada indikasi Syahrul Yasin Limpo kabur dari kasus yang tengah diselidiki KPK.

Harvick mengaku sempat berkomunikasi dengan Syahrul Yasin Limpo sebelum berangkat ke Spanyol. Menurut dia, ada dua kunjungan kerja, yakni ke Italia dan Spanyol.

"Sebelum berangkat ya di acara Spain itu. Kan ada dua kunjungan ya. Ada di Roma, Italia, dan ada di Spanyol," ujarnya.

Harvick menegaskan sampai saat ini belum ada kontak lanjut sama sekali dengan Harvick. Dia pun menilai pemerintah dan instansi terkait mulai mencari posisi Syahrul Yasin Limpo.

"Belum. Belum ada kontak sama sekali," ujarnya.

"Kelihatannya pemerintah, tentu instansi yang bertanggung jawab sama hal ini sudah mungkin sudah mulai mencari posisi keberadaan Pak Menteri kita," lanjutnya.

Wamentan Sebut SYL Terpisah Rombongan

Harvick mengatakan rombongan yang ikut kunjungan kerja SYL terpisah saat pulang ke Indonesia. Dia menyebut ada beberapa pejabat eselon hingga staf yang ikut kunker SYL ke Spanyol.

"Kalau dari Spanyol, informasi terakhir yang kami terima itu memang berbarengan dengan beberapa pejabat eselon kami. Eselon I ada yang ikut tiga orang, juga ada eselon II yang ikut kunjungan kerja Pak Menteri, dan juga beberapa staf," kata Harvick.

Harvick lalu mengatakan rombongan terpisah dengan SYL saat kepulangan ke Tanah Air. Hal itu disebabkan tiket yang terbatas.

"Kembali ke tanah airnya ini memang masing-masing karena mungkin tiket juga terbatas. Akhirnya terpisah," ujarnya.

Halaman 2 dari 2


Simak Video "Video: Kepala Daerah Nyeletuk Gaji Tak Cukup Bikin Pimpinan KPK Marah"
[Gambas:Video 20detik]
(asm/asm)

Hide Ads