Penjabat (Pj) Gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel) Bahtiar Baharuddin resmi dilantik Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian. Bupati Wajo Amran Mahmud berharap Bahtiar memberi perhatian dalam sektor pertanian di Wajo.
"Kami atas nama pemerintah dan masyarakat Kabupaten Wajo menyampaikan selamat dan sukses atas pelantikan Bapak Pj Gubernur Sulsel (Bahtiar Baharuddin). Kami siap berkolaborasi dan berharap ada perhatian ke sektor pertanian khususnya di Wajo," ujar Amran Mahmud kepada detikSulsel, Selasa (5/9/2023).
Amran mengatakan, berdasarkan data Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kabupaten Wajo ada sekitar 8.107 hektare sawah warga yang terancam kekeringan. Hal itu terjadi hampir di semua wilayah kecamatan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Data sementara yang terancam kekeringan sekitar 8.107 hektare, tapi belum puso (gagal panen). Kita berharap Pak Pj Gubernur bisa membantu dan mencarikan solusi bersama," sebutnya.
Selain itu, Amran juga berharap Pj Gubernur Sulsel bisa melanjutkan program pembangunan yang sudah ada selama ini, khususnya di Kabupaten Wajo. Apalagi Pj Gubernur Sulsel ini pernah bertugas di Kabupaten Wajo.
"Kami yakin Bapak Pj Gubernur akan terus memberikan perhatian kepada seluruh daerah di Sulawesi Selatan, termasuk di Kabupaten Wajo. Apalagi Beliau pernah bertugas di Kabupaten Wajo sebelumnya," sebutnya.
Ketua ICMI Kabupaten Wajo ini mengaku akan siap bersinergi dan berkolaborasi dengan Pj Gubernur Sulsel untuk memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat.
"Kami siap menerima arahan dan bimbingan dari Bapak Pj Gubernur, khususnya untuk pembangunan dan pengembangan Kabupaten Wajo. Selamat atas pelantikannya, semoga amanah dalam mengemban jabatan," jelasnya.
Untuk diketahui, Bahtiar resmi dilantik Mendagri Tito Karnavian di Kemendagri, Jakarta Pusat, Selasa (5/9) pagi tadi. Bahtiar dilantik bersama 8 penjabat gubernur lainnya.
(asm/sar)