Kapolda Papua Irjen Mathius D. Fakhiri mengajak masyarakat Kabupaten Sarmi, Papua untuk menjaga lingkungan dan hutan. Hal tersebut disampaikan Mathius dalam aksi penanaman 500 bibit pohon.
"Tetapi juga langkah nyata dalam menjaga dan melestarikan lingkungan alam serta keanekaragaman hayati di wilayah Papua," kata Irjen Mathius melalui keterangannya, Kamis (24/8/2023).
Aksi penanaman pohon ini digelar Polri secara serentak di seluruh Indonesia untuk memperingati HUT ke-78 RI pada Rabu (23/8). Mathius ingin aksi ini tidak hanya menjadi simbol perayaan Hari Kemerdekaan saja.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Oleh karena itu, Mathius berharap melalui aksi penanaman ini masyarakat bisa menjadi lebih sadar terhadap pentingnya menjaga lingkungan. Hal itu sesuai dengan teman aksi yakni 'Polri Lestarikan Negeri Penghijauan Sejak Dini'.
"Pentingnya menjaga hutan dan lingkungan alamiah untuk dapat diwariskan kepada generasi mendatang," imbuhnya.
Dalam kesempatan itu juga Mathius mengingatkan Kapolres di Papua untuk mencontoh program yang dilakukan oleh Kapolres Jayapura. Program tersebut adalah mewajibkan para anggota untuk menanam sagu.
"Kami berharap para Kapolres dapat mengambil contoh dari Kapolres Jayapura yang mewajibkan anggotanya menanam pohon sagu bagi yang telah menikah," pintanya.
Program itu menurut Mathius sangat bagus untuk melestarikan lingkungan. Khususnya dalam masa jangka panjang ke depan.
"Langkah ini memiliki manfaat jangka panjang yang luas bagi lingkungan," pungkasnya.
(hsr/sar)