Australia Dilanda Musim Ular Berbisa, Ini Cara agar Aman dari Serangannya

Australia Dilanda Musim Ular Berbisa, Ini Cara agar Aman dari Serangannya

Tim detikInet - detikSulsel
Sabtu, 19 Agu 2023 20:30 WIB
Jika Python ular tidak berbisa terpanjang, maka raja kobra (Ophiophagus hannah) adalah ular berbisa terpanjang di dunia. Pada tahun 1937, king kobra sepanjang 5,54 meter ditemukan di negara bagian Negeri Sembilan di Malaysia. Raja kobra ditemukan di Asia selatan dan tenggara di berbagai habitat termasuk hutan, rawa bakau dan beberapa lahan pertanian dengan sisa-sisa hutan.
Ilustrasi (Foto: Jefta Images/Getty Images)
Makassar -

Pemanasan global yang terjadi di Australia menyebabkan negara tersebut mengalami musim dingin terpanas sepanjang yang pernah tercatat. Di satu sisi kondisi ini dikenal berbahaya bagi kehidupan, namun tidak dengan ular berbisa.

Dilansir dari detikInet, kenaikan suhu dingin di Australia menyebabkan ular berbisa muncul lebih cepat. Kondisi ini tentunya dapat menjadi ancaman bagi masyarakat Australia.

Kenaikan suhu dan turunnya hujan menjadi saat yang tepat bagi ular berbisa untuk menjadi lebih aktif.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sebenarnya, ular cenderung berhibernasi ketika tiba musim dingin. Mereka akan kurang aktif dan seringnya mencari tempat untuk bersembunyi sampai suhu kembali naik.

Biasanya, ular-ular tersebut akan tetap bersembunyi sampai bulan September. Akan tetapi suhu yang cukup tinggi pada musim dingin kali ini menarik ular untuk muncul lebih cepat dari biasanya.

ADVERTISEMENT

Akibat fenomena tersebut, permintaan terhadap profesi penangkap ular juga dilaporkan meningkat.

Cara Menghindari Serangan Ular Berbisa

Menanggapi kondisi ini, Australian Reptile Park ( taman reptile Australia) mengingatkan agar masyarakat waspada.

Dia mengatakan, ular sangat suka tempat-tempat yang memiliki tumpukan-tumpukan seperti tumpuan kayu yang sering kita jumpai di belakang rumah. Dia juga mengingatkan, selama kehadiran ular tersebut tidak mengganggu, sebaiknya jangan mencoba untuk menangkapnya.

"Penting bagi semua orang Australia untuk tahu bahwa ular tak keluar untuk menyakiti orang. Ular menggigit seringnya di saat orang mencoba untuk menangkap atau membunuh ular, jadi bila kalian tidak melakukan hal tersebut, maka ada peluang bahwa kalian akan baik-baik saja." ujar Billy Collett, manajer operasional di Australian Reptile Park.

Jadi tidak menyerang dan mengganggu ular-ular tersebut dapat menjadi cara teraman untuk terhindar dari bahaya ular ini.

Namun jika telah tergigit Ular pertolongan pertama sebelum 30 menit berlalu, detikers dapat melakukan cara yang simpel ini dengan menenangkan korban, melepas perhiasan yang dipakai, membalut seluruh badan, tidak hanya di area gigitan.




(urw/urw)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads