Orang tua Rifky, Indah Astriani, anak peserta jalan sehat di Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel) yang mendapat hadiah umrah namun dibatalkan karena belum memiliki KTP hingga diganti hadiah TV mengaku sudah ikhlas menerima keputusan panitia. Indah menyebut hadiah umrah itu bukan rezeki anaknya.
"Kami dari pihak keluarga menyampaikan bahwa kami ikhlaskan. Itu bukan rezeki dan sudah menjadi ketentuan Tuhan," kata Indah saat dikonfirmasi detikSulsel, Jumat (18/8/2023).
Acara jalan sehat itu diketahui berlangsung di Lapangan Tala, Kecamatan Tamalanrea, Makassar, Minggu (13/8) lalu. Panitia acara menyiapkan sejumlah hadiah yang salah satunya ialah umrah.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dalam acara tersebut, kupon undian Rifky sempat terpilih mendapatkan hadiah umrah. Namun ketika naik ke atas panggung, Rifky dinyatakan tidak memenuhi syarat lantaran belum memiliki KTP.
Terkait hal tersebut, panitia penyelenggara pun telah memberikan klarifikasi. Panitia menyebut khusus hadiah umrah memang disyaratkan wajib memiliki KTP.
"Sekaitan dengan adanya pembatalan undian ananda Rifky oleh panitia, perlu kami jelaskan bahwa jauh hari pada saat kupon kami distribusi sudah diinformasikan bahwa khusus hadiah utama umrah harus menunjukkan KTP. Bahkan sesaat sebelum undian umroh ini dilaksanakan kami panitia bersama dengan MC menyampaikan di hadapan sekitar 15 ribu warga Tamalanrea agar mempersiapkan KTP-nya," kata penanggung jawab acara, Susuman Halim dalam keterangannya, Jumat (18/8).
Pria yang akrab disapa Sugali itu menyampaikan, regulasi ini sudah diberlakukan sejak awal jalan sehat dilaksanakan. Dia mencontohkan saat acara jalan sehat digelar di Kecamatan Sangkarrang juga mengalami kasus serupa.
"Sewaktu jalan sehat di lapangan Baranglompo Kecamatan Sangkarrang terjadi pembatalan karena yang naik undian umroh juga anak berumur 14 tahun dan belum memiliki KTP," katanya.
Sementara terkait hadiah berupa TV dan dispenser yang dibawa pulang oleh Rifky, Sugali menyebut itu bukan hadiah pengganti. Dia menyebut hadiah itu hanya kenang-kenangan dari panitia.
"Perlu juga kami sampaikan jika hadiah yang dibawa pulang oleh Rifky itu bukan pengganti hadiah umroh, itu hanya bentuk kenang kenangan dari panitia. itu bisa diambil bisa tidak, tapi pada saat itu, keluarga Rifky membawanya," sebutnya.
"Sebagai penanggung jawab kegiatan jalan sehat Anak Rakyat kami ingin berterima kasih kepada semua pihak yang telah berpartisipasi dan ikut serta meramaikan jalan sehat Anak Rakyat. Dan memohon maaf apa bila ada hal yang kurang berkenan," imbuhnya.
(asm/nvl)