Respons Golkar Usai Hashim Dipolisikan Soal Hoax Dukung Prabowo Seizin Jokowi

Respons Golkar Usai Hashim Dipolisikan Soal Hoax Dukung Prabowo Seizin Jokowi

Andi Nur Isman - detikSulsel
Kamis, 17 Agu 2023 10:50 WIB
Ketua Korbid Pratama DPP Golkar Nurdin Halid.
Foto: Waketum Golkar Nurdin Halid. (detikcom)
Makassar -

Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Hashim Djojohadikusumo dipolisikan terkait dugaan penyebaran berita bohong atau hoax deklarasi Golkar ke Prawabo Subianto atas izin dari Presiden Joko Widodo (Jokowi). Golkar menegaskan Jokowi tak mencampuri urusan partai.

"Presiden sudah membantah secara tidak langsung bahwa beliau tidak campur itu urusan partai-partai," kata Wakil Ketua Umum Golkar Nurdin Halid saat dihubungi, Rabu (16/8/2023).

Diketahui, Hashim awalnya dilaporkan ke Polresta Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra) oleh Aliansi Mahasiswa Pendukung Jokowi tertanggal 15 Agustus 2023. Belakangan laporan tersebut dilimpahkan ke Bareskrim Polri.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Nurdin tak banyak berkomentar terkait kasus Hashim tersebut. Termasuk ketika ditanya terkait laporan dugaan penyebaran hoax.

"Saya tidak tahu laporan tersebut," singkatnya.

ADVERTISEMENT

Hashim Djojohadikusumo Dipolisikan Terkait Hoax

Ketua Aliansi Mahasiswa Pendukung Jokowi Adi Maliano mengatakan mereka melaporkan Hashim ke Mapolres Kendari pada Selasa (15/8). Laporan tersebut tertuang dalam LP/B/267/VII/2023/SPKT/POLRES KENDARI/POLDA SULTRA tanggal 15 Agustus 2023.

"Kami dari Aliansi Mahasiswa Sultra melakukan pelaporan kepada saudara Hashim atas pernyataannya di salah satu media online yang mengatakan saat deklarasi partai Golkar untuk mendukung Capres Prabowo Subianto bahwa atas izin presiden Jokowi," kata Adi Maliano kepada wartawan, Selasa (15/8).

Dia menjelaskan, Presiden Jokowi tidak ikut campur dalam penentuan sikap Golkar menjatuhkan dukungan ke Prabowo Subianto di Pilpres 2024. Atas dasar itu, ia keberatan atas pernyataan Hashim yang mencatut nama Presiden Jokowi.

"Kami dari aliansi mahasiswa keberatan karena saudara Hashim telah mencatut nama Presiden Jokowi," katanya.

Menurutnya, Hashim diduga mencatut nama Presiden Jokowi dalam acara pembekalan materi relawan Prabowo secara daring pada, Kamis (10/8) lalu. Pada kesempatan tersebut, Hashim menyampaikan bahwa Golkar mendukung Prabowo atas perintah Presiden Jokowi.

Adi menegaskan Presiden Jokowi telah memberikan klarifikasi bahwa tidak pernah ikut campur dalam penentuan sikap Golkar di Pilpres 2024. Atas dasar tersebut pihaknya melaporkan Hashim menyebarkan berita hoax.

"Presiden Jokowi juga telah membantah melalui pernyataannya di media online bahwa dia tidak pernah memberikan restu atau atas izinnya kepada Partai Golkar untuk mendukung Prabowo Subianto," ungkapnya.




(asm/sar)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads