.webp)
"Korban bernama Lamba 80 tahun sudah ditemukan dalam keadaan sudah meninggal dunia," kata Komandan Basarnas Palopo Maickel Mart Femy kepada detikSulsel, Sabtu (12/8/2023).
Kakek Lamba ditemukan Tim SAR gabungan di dalam hutan di Desa Sarapeang, Kecamatan Rembon, Tana Toraja, sekitar pukul 17.00 Wita, Jumat (11/8) kemarin. Lamba ditemukan sejauh 6 kilometer (Km) dari permukiman warga.
Maickel mengungkapkan, dari hasil pemeriksaan korban pihaknya tidak menemukan tanda-tanda kekerasan yang dialami di tubuh korban. Sehingga pihaknya meyakini korban kelelahan setelah tersesat selama 10 hari di dalam hutan.
"Kami sudah berkoordinasi dengan polisi, tidak ada tanda kekerasan yang dialami di tubuh korban. Korban dinyatakan hilang selama 10 hari di dalam hutan, dugaan kami korban kelelahan selama hilang atau tersesat di dalam hutan," ungkapnya.
Dia mengutarakan, korban dilaporkan hilang pada Rabu (2/8) lalu setelah pamit ke keluarga untuk pergi melihat kebunnya. Setelah itu, kakek Lemba tak kunjung pulang, sehingga pihak keluarga melaporkan kejadian tersebut ke polisi.
"Korban pamit ke keluarga mau ke kebunnya pada Rabu (2/8), lokasi kebunnya memang berada di dalam hutan. Sejak itu korban tidak pulang-pulang sehingga dinyatakan hilang," ucapnya.
Maickel menambahkan, saat ini korban sudah dievakuasi ke rumah duka. Dalam proses evakuasi, tim SAR gabungan melibatkan rescue unit siaga SAR Palopo, Polres Tana Toraja, BPBD Tana Toraja dan masyarakat sekitar.
"Sudah dievakuasi langsung ke rumah duka. Kami juga berterima kasih kepada segenap Tim SAR gabungan yang telah bekerja sama selama pencarian," ujarnya.
(ata/asm)
