Heboh Jenazah Dibawa Pulang Pakai Bentor gegara Kendala Biaya, Ini Faktanya

Jeneponto

Heboh Jenazah Dibawa Pulang Pakai Bentor gegara Kendala Biaya, Ini Faktanya

Nur Afni Aripin - detikSulsel
Rabu, 02 Agu 2023 11:09 WIB
Viral jenazah dibawa pulang pakai bentor dari Makassar ke Jeneponto.
Foto: Viral jenazah dibawa pulang pakai bentor dari Makassar ke Jeneponto. (Dok. Istimewa/Tangkapan Layar)
Jeneponto -

Heboh di media sosial ibu bernama Sari Bunga (40) di Jeneponto, Sulawesi Selatan (Sulsel), membawa pulang jenazah anaknya, Vira (12) menggunakan becak motor (bentor) lantaran terkendala biaya. Namun Sari menegaskan narasi viral tersebut tidak tepat.

Sari menjelaskan dia belum lama ini membawa anaknya ke Rumah Sakit Baji Minasa, Makassar. Namun sang anak yang menderita tipes tersebut menolak dirawat di rumah sakit.

"Tipes. Kalau sakitnya sekitar lebih dua tahun," ujar Sari kepada detikSulsel, Rabu (2/8/2023).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sari lalu memutuskan membawa pulang putrinya itu ke Jeneponto menggunakan becak motor pada Selasa (1/8). Nahas, korban meninggal saat perjalanan pulang, yakni di wilayah Sungguminasa, Gowa.

"Kebetulan tepat di Sungguminasa eh anumi (meninggal). Sekitar jam 11," kata Sari.

ADVERTISEMENT

Sari menegaskan dugaan pihak rumah sakit menolak memberikan ambulans tidak benar. Pasalnya, pihak rumah sakit justru menawarkan perawatan kepada Vira, namun sang anak menolak untuk dirawat.

"Tidak mau, kan dia memang pernah diinfus itu mi tidak mau. Dia bilang 'janganmi mak'," ujar Sari.

Sari juga mengaku keluarganya tidak menyewa ambulans karena tidak menduga Vira akan meninggal dunia dalam perjalanan. Sari tak menampik dirinya kekurangan biaya, namun ia menegaskan jenazah putrinya akan dibawa menggunakan ambulans.

"Seandainya memang orangnya meninggal di bawah (meninggal di rumah sakit), pasti ada tidaknya uang pasti diusahakan," kata Sari.

Sebagai informasi, video kabar kepulangan jenazah menggunakan bentor viral di sosial media. Narasi video viral menyebut keluarga tak punya biaya sehingga pihak keluarga membantahnya.

Dalam video tersebut, kedatangan jenazah Vira disambut dengan isak tangis warga. Terlihat beberapa emak-emak sedang menangis histeris.

Selanjutnya salah seorang wanita yang mengenakan baju gamis hitam serta beberapa warga lainnya membopong jenazah Vira menuju rumah panggung berwarna kuning. Jenazah Vira terlihat dibungkus dengan selimut.

Usai diturunkan, salah seorang wanita yang mengenakan kerudung salat ikut menyusul turun dari bentor. Sesekali dia mengusap air matanya.




(hmw/ata)

Hide Ads