Warga di Kabupaten Muna, Sulawesi Tenggara (Sultra) digegerkan dengan penemuan mayat pria di muara sungai. Jasad korban yang sudah dalam kondisi tidak utuh itu dievakuasi polisi.
"Penemuan potongan mayat tidak utuh di muara sungai," kata Kapolsek Tampo Iptu Fajar Hidayat dikonfirmasi detikcom, Kamis (13/7/2023).
Fajar mengungkapkan mayat itu ditemukan di muara sungai Lambiku, Desa Lambiku, Kecamatan Napabalano, Muna pada Kamis (13/7) sekitar pukul 15.00 Wita. Seorang nelayan menemukannya saat hendak memancing.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Mayat pertama kali ditemukan oleh warga yang sedang mencari kepiting," ujarnya.
Fajar melanjutkan warga awalnya mengira jika ada bangkai binatang mengapung di muara sungai. Setelah dicek, warga tersadar telah menemukan potongan tubuh manusia.
"Warga ini dekati dan memastikan bangkai manusia," beber Fajar.
Nelayan kepiting tersebut lalu menuju kampung dan menyampaikan penemuannya tersebut. Warga setempat kemudian melaporkan kejadian itu ke polisi.
"Sekitar pukul 17.00 Wita saya bersama anggota menuju TKP penemuan itu," ungkapnya.
Saat itu, Fajar mengatakan kondisi mayat sudah tidak utuh. Bagian tubuh dari pinggang ke bawah tidak ditemukan.
"Tangan hanya sebelah kiri, badan tinggal separuh hanya sampai dibagian dada, usus terburai, pinggang ke bawah sudah tidak ada," imbuh Fajar.
Polisi lalu mengevakuasi potongan mayat naik ke perahu dan dimasukkan ke dalam gabus sekitar pukul 18.45 Wita. Mayat itu kemudian dibawa ke RSUD dr Baharuddin untuk dilakukan visum.
(sar/sar)