Polda Papua Kirim 9 Catar Akpol 2023 ke Panpus, 2 Asli Putra Daerah

Papua

Polda Papua Kirim 9 Catar Akpol 2023 ke Panpus, 2 Asli Putra Daerah

Tim detikSulsel - detikSulsel
Rabu, 05 Jul 2023 21:30 WIB
Polda Papua mengumumkan hasil tes tingkat daerah penerimaan catar Akpol tahun 2023.
Foto: Polda Papua mengumumkan hasil tes tingkat daerah penerimaan catar Akpol tahun 2023. (Dok. Istimewa)
Jayapura -

Polda Papua mengumumkan hasil tes tingkat daerah penerimaan calon taruna (catar) Akademi Kepolisian (Akpol) tahun 2023. Hasilnya 9 orang dinyatakan lulus dengan 2 diantaranya merupakan putra putri asli Papua.

"Dari 15 peserta itu terpilih 9 catar yang dinyatakan lulus untuk mengikuti seleksi tingkat pusat," ujar Kepala Biro SDM Polda Papua Kombes I Wayan Gede Ardana dalam keterangannya, Rabu (5/7/2023).

I Wayan menjelaskan, dari 9 orang catar tersebut terdiri dari 7 pria dan 2 wanita yang mana terdapat 2 orang asli Papua.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Dua peserta asli Papua terdiri dari 1 pria dan 1 wanita yang nantinya akan melaksanakan test tingkat pusat," katanya.

Lebih lanjut, I Wayan menegaskan bahwa dalam pendaftaran hingga seleksi, peserta tidak dipungut biaya apapun. Untuk hasil seleksi juga langsung ditayangkan saat sebelum perenkingan, sehingga jika ada nilai yang tidak sesuai bisa protes saat itu.

ADVERTISEMENT

"Sesaat setelah item tes juga dibuat berita acara yang berisi nilai peserta dan ditanda tangani oleh peserta dan pengawas yang ada di lokasi tes," tegasnya.

Sementara itu, Irwasda Polda Papua Kombes Alfred Papare mengucapkan selamat kepada 9 catar yang lulus seleksi tingkat panda. Dia juga meminta agar catar yang lulus tingkat panda nantinya bisa membawa nama baik Polda Papua dengan bersaing dari perwakilan Polda lain.

"Tunjukkan bahwa perwakilan Papua juga mampu bersaing dengan catar dari daerah lain," kata Kombes Pol Alfred.

Dia menyampaikan kepada 9 catar bahwa kunci untuk meningkatkan daya saing nasional adalah pentingnya pembangunan dan penguatan sumber daya manusia (SDM).

"Untuk itu, Polri sebagai penyelenggara fungsi pemerintah di bidang keamanan perlu menetapkan strategi yang tepat agar mendapatkan output SDM yang diharapkan," jelasnya.

"Sekali lagi saya harapkan karena kuota kirim ke panpus terbatas, tentu akan ada yang terpilih dan tidak terpilih. Bagi yang tidak masuk dalam kuota untuk tidak pantang menyerah," pungkas Kombes Alfred.




(ata/ata)

Hide Ads