Musisi Fiersa Besari mengalami kecelakaan di Jalan Poros Bone-Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel). Mobil travel yang ditumpanginya menabrak batu hingga nyaris masuk jurang.
Kecelakaan itu terjadi saat Fiersa dan timnya dalam perjalanan menuju Makassar pada Minggu (4/6) dini hari. Saat itu Fiersa baru saja manggung di Bone pada Sabtu (3/6).
"Jadi kami itu mengejar penerbangan pagi di Makassar. Jadi dari Bone ke Makassar itu harus berkendara naik mobil lewat perjalanan darat," papar Fiersa lewat story Instagram-nya dikutip detikSulsel, Senin (5/6/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
Lokasi kecelakaan itu diduga terjadi di daerah Sumpang Labbu, Desa Laliriawang, Kecamatan Bengo, Bone. Daerah tersebut memang dikenal dengan kondisi jalannya yang berliku dan rawan kecelakaan.
Dihimpun detikSulsel, berikut 6 hal tentang mobil yang membawa Fiersa kecelakaan hingga nyaris masuk jurang:
1. Sopir Mengantuk Bawa Mobil
Fiersa mengaku mobil melaju dengan kecepatan tinggi. Fiersa dan tim mengejar penerbangan di bandara Makassar lantaran ada agenda mengisi acara Java Jazz di Jakarta pada Minggu (4/6) malam.
"Nah itu dari jam 12 malam kita harus berangkat dan harus nyampe ke Makassar pagi-pagi. Jadi ngebut banget tuh," ucapnya.
Menurutnya sopir membawa mobil dalam keadaan mengantuk. Bahkan sopir disebut beberapa kali ketiduran.
"Driver-nya sempat beberapa kali ketiduran lagi dan lagi, dan lagi. Tapi serba salah juga karena harus ngejar pesawat," ucap Fiersa.
2. Penumpang Histeris saat Kecelakaan
Fiersa mengatakan kecelakaan itu membuat penumpang berteriak histeris. Kecelakaan itu membuat Fiersa dan tim kaget.
"Drivernya ketiduran juga, akhirnya nabrak batu, keras banget emang, kita semua sampe kebangun teriak," sebut Fiersa.
Insiden ini menyebabkan mobil rusak di bagian depan. Bodi mobil mengalami kerusakan akibat benturan keras.
"Emang keras keras pas kelihatan lah itu di mobil sampai penyok gitu," tambahnya.
3. Selamat gegara Mobil Tabrak Batu
Fiersa mengaku nyawanya dan tim terselamatkan berkat batu yang ditabrak mobil tersebut. Pasalnya mobil nyaris masuk jurang jika tidak menabrak batu.
"Emang di depan tuh udah gelap, udah jurang. Jadi kalau nggak ada batu itu nasib kami udah lain. Jadi untung menabrak batu itu," ungkap Fiersa.
Fiersa mengaku penumpang mobil dalam keadaan selamat. Hanya mobil yang mengalami kerusakan akibat menabrak batu.
"Ya meskipun parah ya kalau dilihat di videonya terkena bagian kanan mobil, tapi bukan sampai seperti kami harus seperti gimana mobilnya seperti apa," sambungnya.
Simak selengkapnya di halaman berikutnya.
4. Fiersa Pastikan Tak Ada Korban Jiwa
Kecelakaan tersebut tidak menimbulkan korban jiwa. Fiersa memastikan dia dan timnya tidak mengalami luka.
Menurutnya, setelah kecelakaan itu sopir melanjutkan perjalanan. Fiersa dan tim pun tiba di Makassar hingga terbang ke Jakarta.
"Alhamdulillah baik-baik aja. Kalau disebut parah ya lumayan, disebut alhamdulillah juga alhamdulillah semua selamat sehat walafiat sampai Jakarta," kata Fiersa.
5. Fiersa Ogah Salahkan Sopir
Fiersa tidak ingin menyalahkan sopir atas insiden tersebut. Dia memaklumi dengan alasan mobil menempuh perjalanan malam dan sopir kelelahan.
"Mungkin dari awal kesalahannya kalau driver-nya udah capek, ganti driver ya. Cuma kita tidak nggak bisa menyalahkan. Kita nggak tahu situasinya," teranganya.
Dia pun berharap pihak travel yang mempekerjakan sopir tersebut tidak dihukum. Fiersa juga berharap pihak travel turut memaklumi kejadian ini.
"Semoga mobilnya lekas diperbaiki. Semoga pihak travelnya tidak merugi dan jangan dimarahin drivernya. Namanya ngantuk siapa yang mau ya dan musibah juga nggak ada yang mau," jelasnya.
6. Tak Kapok Manggung di Bone
Fiersa menambahkan kecelakaan tersebut menjadi pengalaman baginya. Insiden ini ditegaskan tidak membuatnya kapok untuk kembali manggung ke Bone.
"Jadi alhamdulillah semua selamat kok. Aman, baik-baik, dan nggak kapok manggung di Bone. Keren. Gitu ceritanya. Jadi jangan khawatir," tegas Fiersa.