Lahan di Pulau Kapoposang Dijual ke Pengusaha Rp 5 M Dijadikan Resort Mewah

Lahan di Pulau Kapoposang Dijual ke Pengusaha Rp 5 M Dijadikan Resort Mewah

Muhclis Abduh - detikSulsel
Kamis, 01 Jun 2023 16:49 WIB
Pulau Kapoposang, Pangkep.
Foto: Pulau Kapoposang, Pangkep. (dok. istimewa)
Pangkep -

Seorang warga bernama Amir menjual lahan miliknya yang terletak di Pulau Kapoposang, Desa Mattiro Ujung, Kecamatan Tupabbiring, Kabupaten Pangkep, Sulawesi Selatan (Sulsel) ke pengusaha senilai Rp 5 miliar. Lahan yang dijual tersebut kemudian dijadikan resort mewah.

"Jadi pemilik tanah itu awalnya itu bernama Amir, kemudian tahun 2021 ada laporan dari warga bahwa lahan (yang berada di Pulau Kapoposang) dijual ke investor," ungkap Kepala Desa Mattiro Ujung, Hasanuddin kepada detikSulsel, Kamis (1/6/2023).

Hasanuddin menyampaikan, Amir awalnya hanya menjelaskan bahwa akan mengurus IMB untuk membangun vila di lahan miliknya di Pulau Kapoposang dan akan ada bagi hasil dengan pemodal. Amir pun berjanji bahwa lahan miliknya tak akan dijual ke investor.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Dia bilang mau urus penerbitan IMB dan akan buat vila, jadi saya dorong sebab kami mau mendukung warga lokal untuk melakukan usaha pariwisata. Tetapi saya bilang jangan jual dan dia janji tidak akan jual," imbuhnya.

Namun ternyata, lanjutnya, belakangan dia mendapatkan informasi bahwa Amir menjual lahan miliknya kepada orang lain atau investor. Lahan tersebut dipindahnamakan Amir kepada Ilham dan beralih lagi ke orang lain bernama Jawoteng Honk.

ADVERTISEMENT

"Pak Amir T pemilik lahan (awalnya) lalu dipindah namakan ke Ilham lalu sekarang berproses lagi dari Ilham ke Jawoteng Honk," bebernya.

Dia mengatakan pernah didatangi oleh Ilham yang awalnya mengaku akan melakukan pengamanan untuk pembangunan resort di Pulau Kapoposang tersebut. Ilham saat itu mengaku sebagai aparat.

"Jadi ada polisi atas nama Ilham datang ke kami dibilang bahwa ada pembangunan di sebelah (Pulau Kapoposang) dan dia bertanggung jawab atas keamanannya. Ternyata dia pengelola di sana dan ada proses untuk balik nama dari Ilham ke Jawoteng Honk," paparnya.

Adapun pembangunan lahan yang semula milik Amir di Pulau Kapoposang tersebut selesai pada tahun 2022 lalu. Di sana telah terbangun resort mewah.

"Selesai dibangun akhir 2021 lalu, dibangun resort. Ada gazebo, ada kolam renang menghadap ke pantai," sebutnya.

Diberitakan sebelumnya, Pulau Kapoposang dijual ke pengusaha dengan harga Rp 5 miliar heboh di media sosial (medsos). Kepala Desa Mattiro Ujung, Hasan memberikan penjelasan terkait kabar penjualan pulau tersebut.

"Bukan (Pulau Kapoposang yang dijual), yang dijual (ke pengusaha) sebagian tanah warga di situ (masuk kawasan Pulau Kapoposang) yang dijual," kata Hasanuddin saat dimintai konfirmasi detikSulsel, Kamis (1/6).

Pulau Kapoposang terletak di Desa Mattiro Ujung, Kecamatan Tupabbiring, Pangkep. Hasan menerangkan, tanah yang dijual ke pengusaha tersebut sebelumnya milik seorang warga atas nama Amir yang memiliki lahan sekitar 40x80 meter persegi. Namun Hasan mengaku tak tahu soal proses jual beli lahan tersebut.

"Antara bulan Juni atau Agustus 2021 itu ada laporan dari warga bahwa Pak Amir jual lahan ke orang lain. Itu setelah ada proses pembangunan (resort di Pulau Kapoposang)," paparnya.




(asm/sar)

Hide Ads