.webp)
Pria berinisial MAB (32) di Kolaka Utara, Sulawesi Tenggara (Sultra) nyaris memperkosa janda muda yang merupakan tetangganya sendiri. Pelaku pun babak belur diamuk massa saat hendak melarikan diri.
Peristiwa percobaan pemerkosaan itu terjadi di Kecamatan Lasusua, Kolaka Utara pada Senin (22/5) sekitar pukul 00.00 Wita. Awalnya, pelaku menyelinap ke rumah korban saat tertidur bersama anaknya.
"Pelaku ini mencungkil kunci pintu rumah korban hingga terbuka," ujar Kasat Reskrim Polres Kolut Iptu Tommy Subardi Putra dalam keterangannya, Rabu (24/5/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tommy menuturkan pelaku memadamkan saklar lampu sehingga rumah korban dalam kondisi gelap. Pelaku langsung melepas pakaiannya hingga tersisa pakaian dalam.
"Setelah itu pelaku langsung menuju dapur mengambil pisau," paparnya.
Pelaku yang hendak ke kamar korban tidak sengaja menendang botol hingga membuat korban terbangun. Korban berteriak namun pelaku sigap membekap mulutnya dan diancam pakai pisau.
"Pelaku langsung menutup mulut korban menggunakan tangan kirinya sedangkan tangan kanannya memegang pisau yang diarahkan di perut korban," ujar Tommy.
Namun anak korban terbangun hingga menangis. Pelaku lalu meminta korban menidurkan anaknya lebih dulu.
"Saat itu juga anak korban terbangun dan menangis, setelah itu pelaku berhenti (upaya pemerkosaan)" tuturnya.
Tommy mengatakan korban meminta pelaku keluar kamar dengan maksud menidurkan anaknya. Pelaku menurut dan situasi ini dimanfaatkan korban menghubungi keluarganya.
"Pelaku keluar dari kamar dan tidak lama kemudian datang keluarga korban dan menemukan pelaku pada saat ia akan melarikan diri," terang Tommy.
Keluarga korban bersama warga lantas mengejar pelaku. MAB langsung dihakimi massa begitu tertangkap hingga wajahnya mengalami memar.
"Cuman di muka saja karena (pukulan) tangan tidak ada pakai senjata tajam," tambah Kanit PPA Satreskrim Polres Kolaka Utara Bripka Saenal kepada detikcom, Rabu (24/5).
Warga pun membawa pelaku ke rumah kepala desa untuk diamankan. Polisi kemudian datang menjemput pelaku.
"Setelah itu (diamuk massa) dia (pelaku) dibawa ke rumah kepala desa dan datang dijemput polisi," ungkapnya.
Alasan Pelaku Hendak Perkosa Korban
Pelaku mengungkap alasan mencoba melakukan pemerkosaan terhadap korban. Saenal mengatakan pelaku lama jatuh cinta kepada korban.
"Jadi si laki-laki ini pas ditanya alasannya kenapa lakukan itu karena dia suka sama ini perempuan," sebut Saenal.
Namun korban tidak mengetahui jika pelaku menaruh hati kepadanya. "Kalau perempuan dia tidak tahu kalau dia disukai," tambahnya.
Pelaku dan korban berdekatan rumah. Namun keduanya tidak pernah berkomunikasi meski tetanggaan.
"Mereka tidak pernah komunikasi, si pelaku ini hanya tahu saja ini si korban, begitu saja. Karena mereka baku dekat rumah," jelasnya.
(sar/hsr)
